Aktivis Perempuan ke Agnez Mo: Pergi ke Neraka

Selasa, 26 November 2019 | 18:01 WIB
Aktivis Perempuan ke Agnez Mo: Pergi ke Neraka
Agnez Mo (ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktivis perempuan dan lingkungan hidup Emmy Hafild mengecam keras Agnez Mo yang telah mengeluarkan pernyataan bukan berdarah Indonesia. Emmy bahkan mengusir Agnez ke neraka.

Kecaman ini disampaikan Emmy Hafild melalui postingan di akun Facebook pribadinya, Selasa (26/11/2019).

"Go to hell Agnes Mo! You are not worth it!" tulis Emmy Hafild di awal postingannya.

Emmy merasa heran dengan Agnez Mo. Padahal penyanyi "Coke Bottle" ini lahir, dibesarkan dan meniti karir di dunia musik juga bermula dari Indonesia.

Baca Juga: Fadli Zon Akan Hadir di Reuni 212, Jika Dapat Undangan

"Kamu dibesarkan di Indonesia, kamu menghirup udara, dan kamu memulai karir di Indonesia. Kamu dibentuk oleh masyarakat Indonesia ketika dibesarkan, negara ini memberimu kesempatan pertama untuk memulai karir sebagai penyanyi. Karenanya, kamu mengatakan, kamu bukan orang Indonesia, karena tidak ada setetes darahmu dari Indonesia? Karena kamu Kristen dan ini adalah negara mayoritas Muslim?" ujar Emmy.

Ia menjelaskan bahwa tidak ada gen Indonesia. Orang Indonesia merupakan campuran dari berbagai ras dan etnis.

"Apakah kamu mengerti bahwa tidak ada darah atau gen Indonesia, karena gen orang-orang di negara Indonesia, adalah campuran dari segalanya, Afrika, Mongol, India, Arab, Melanesia, Asia Timur, Portugis, Belanda, dan yang kamu sebutkan," kata Emmy.

Seseorang bisa dikatakan orang Indonesia, menurut Emmy bukan karena memiliki darah Indonesia seperti yang dikatakan Agnez Mo.

"Kamu orang Indonesia, bukan karena darahmu, tapi itu karena membentuk sebagai seseorang, di mana teman-teman, keluarga, budaya dan masyarakat yang mempengaruhi kamu sebagai seseorang yang hidup," tuturnya.

Baca Juga: Soal Agnez Mo Bukan Berdarah Indonesia, Sahrul Gunawan: Jerman dari Mana?

Aktivis perempuan dan lingkungan hidup Emmy Hafild mengecam keras Agnez Mo (Facebook Emmy Hafild)
Aktivis perempuan dan lingkungan hidup Emmy Hafild mengecam keras Agnez Mo (Facebook Emmy Hafild)

Emmy menambahkan, "Jika kamu merasa tidak milik Indonesia, maka kamu menyangkal sejarah yang kamu bawa. Kamu tidak layak untuk menjadi orang Indonesia, pergi ke neraka!"

Dalam postingan itu, Emmy juga memberi tautan video YouTube wawancara Agnez Mo di BUILD Series.

Sebelumnya, melalui video berjudul "After Growing Up In Indonesia, Agnez Mo Is All About Inclusivity" yang diunggah ke kanal YouTube BUILD Series, Jumat (22/11/2019), Agnez menjawab beberapa pertanyaan dari Kevan Kenney tentang keberagaman di Indonesia.

Penyanyi kelahiran 1 Juli 1986 ini menjelaskan bahwa Indonesia memiliki sekitar 18 ribu pulau yang masing-masingnya memiliki beragam budaya dan musik. Agnez juga menyebutkan dirinya memperjuangkan inklusivitas budaya.

Lalu Kevan Kenney menyinggung, "Kamu terlihat berbeda dengan orang kebanyakan di sekitarmu (Indonesia)".

Agnez menjawab, "Ya, karena saya sebenarnya tidak punya darah Indonesia sama sekali. Saya sebenarnya campuran Jerman, Jepang dan Chinese. Saya hanya lahir di Indonesia. Saya juga Kristen, di Indonesia mayoritas adalah Muslim".

"Saya tidak bilang saya merasa tidak berasal dari sana. Saya merasa diterima tapi saya merasa tidak seperti yang lain," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI