Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD merespons positif langkah Tim Panitia Khusus (Pansus) Papua dalam menyelesaikan persoalan di Bumi Cendrawasih.
Menurutnya, langkah dialogis yang dilakukan Pansus Papua memiliki peluang yang baik dalam menyelesaikan persoalan di Papua.
Hal tersebut dikatakan Mahfud usai menerima Tim Pansus Papua di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2019). Mahfud pun mengajak semua pihak terkait untuk sama-sama menyelesaikan persoalan Papua.
"Ada beberapa konsep yang perlu ditemukan untuk jangka panjang dan saya kira bagus prospeknya bagus untuk penyelesaian. Berangkat dari itu, mari kita jalankan ini dengan baik dari semua jalur yang tersedia. Melindungi HAM dan melindungi hak negara," kata Mahfud.
Baca Juga: Buka Dialog ke Kelompok Separatis, Pansus Papua Mau Temui KNPB dan ULMWP
Berkenaan dengan itu, Mahfud pun menyampaikan bahwa pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Tim Pansus Papua guna mencari cara yang komprehensif dalam menyelesaikan persoalan di Papua. Sehingga diharapkan persoalan Papua bisa diselesaikan secara damai.
"Ke depan tidak terkesan penyelesaiannya hanya satu jalan. Konprehensif itu artinya melalui budaya dialog-dialog terbuka. Kemudian penyelesaian secara damailah, bukan dengan cara kekerasan dan sebagainya. Termasuk dari sana tidak boleh melakukan kekerasan," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Tim Panitia Khusus (Pansus) Papua Filep Wamafma mengatakan pihaknya akan melakukan pertemuan dengan tokoh gerakan Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan United Liberation Movement for West Papua (ULMWP). Pertemuan tersebut direncanakan berlangsung pada Rabu (27/11/2019).
Filep menyampaikan, pertemuan dengan tokoh KNPB dan ULMWP akan berlangsung seusai pihaknya menemui jajaran pemerintah daerah, anggota dewan adat, tokoh agama dan intelektual di Papua.
"Kemudian yang keempat kita bertemu dengan KNPB, ULMWP dan kelompok-kelompok yang selama ini belum disentuh pemerintah," kata Filep usai menemui Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam siang tadi.
Baca Juga: Temui Mahfud MD, Pansus Minta Semua Tapol Papua Bebas Sebelum 1 Desember
Filep lantas mengungkapkan, pihaknya pun telah menyampaikan kepada Mahfud perlu upaya dialogis dalam menyelesaikan persoalan yang ada di Bumi Cendrawasih. Termasuk, kata dia, membuka diri pada kelompok KNPB dan ULMWP yang kerap disebut sebagai kelompok separatis.