Suara.com - Menteri Sosial (Mensos), Juliari Batubara, menyebut pihaknya menargetkan kemiskinan dapat ditekan berada pada angka 8,5 hingga 9 persen pada 2020 mendatang.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Maret 2019 angka kemiskinan sebesar 9,41 persen.
"Mengenai target kemiskinan yang diamanatkan kepada kami di Kemensos. Presiden melalui Bappenas sudah mencanangkan bahwa target kemiskinan itu antara 8,5 sampai 9 persen," kata Juliari saat Rapat Kerja (raker) dengan Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2019).
Juliari berharap minimal target 9 persen tahun dapat dicapai pada tahun depan. Menurut Juliari, pihaknya akan fokus pada upaya pemberdayaan untuk mengentaskan kemiskinan dibanding dengan pemberian bantuan secara langsung kepada masyarakat miskin
Baca Juga: Kemensos Menyatakan Perlu Ada Regulasi soal Pengangkatan Anak
"Pengentasan kemiskinan harus mengarah kepada program pemberdayaan. Sehingga orang yang tidak berdaya menjadi berdaya," ujar Juliari.
Kemensos bakal membuat terobosan dan penyempurnaan dari program periode sebelumnya. Juliari menyebut pihaknya bakal memodifikasi Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan NonTunai (BPNT).
"Kira-kira program yang sudah ada, yang menurut kami harus dijalankan seperti PKH maupun BPNT, mungkin bisa kita modifikasi sedikit. Tentu sasaran akhir angka kemiskinan bisa kita tekan," ucap Juliari.
Seperti diketahui, raker ini membahas evaluasi program dan anggaran Kemensos tahun 2019 serta rencana program tahun 2020.
Selain itu, dibahas pula tentang kelanjutan RUU Penanggulangan Bencana. (*)
Baca Juga: Legislator Tantang Kemensos Turunkan Angka Kemiskinan