Nabi Yusuf saat kecil mendapat cerita bahwa akan ada berita gembira, 11 bintang bakal sujud kepadanya.
Namun masa depan hanya Allah yang tahu, Nabi Yusuf justru mendapat masalah dan masuk ke dalam sumur.
"Tapi dari sumur itulah dia kemudian becoming one of the greatest king of Egypt. Dia kemudian menjadi salah satu raja besarnya Mesir sekaligus ia Nabi," ujar Yusuf Mansur.
Melalui cerita tersebut, pimpinan pondok pesantren Daarul Quran ini bermaksud menenangkan hati para korban kasus First Travel.
Baca Juga: Setelah Kirim Video Permintaan Maaf ke Istri, Nono Gantung Diri di Rumah
"Izinkan saya menggembirakan, bapak ibu sudah tercatat sebagai Insya Allah jamaah umrah dan saya kira hadiahnya pasti double. Bukan cuma umrah, besok bakal panjang umurnya, bakal sembuh dari penyakitnya, bahkan naik haji, Insya Allah," kata Yusuf Mansur memberi nasihat.
"Kita ini juga perlu ada jiwa memaafkan juga. Satu sisi hukum it's oke, tapi jangan jadi juga dendam, rasa amarah, kemudian tidak membuka pintu barokah. Jangan kemudian menutup pintu rahmat yang datang kemudian hari," imbuhnya.
Yusuf Mansur juga berharap pemerintah dapat menyelesaikan kasus First Travel ini dengan baik.
Pada akhir pernyataannya, Yusuf Mansur kembali menegaskan, "Mudah-mudahan Ibu Eli bisa gembira dan Januari ibu bisa berangkat umrah ke Tanah Suci, Insya Allah".
Baca Juga: Majelis Tinggi Berkarya: Pertemuan dengan PKS Hanya Silaturahmi Biasa