Soal Pelantikan Ketua KPK, Polri: Biarkan Firli Fokus Dulu jadi Kabaharkam

Selasa, 19 November 2019 | 11:05 WIB
Soal Pelantikan Ketua KPK, Polri: Biarkan Firli Fokus Dulu jadi Kabaharkam
Kabarhakam Irjen Pol Firli Bahuri. (Suara.com/Arga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Irjen M Iqbal berkomentar soal jabatan baru Irjen Firli Bahuri yang dilantik sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri.

Menurut Iqbal, alasan Kapolri Jenderal Idham Azis menunjuk Firli sebagai Kabarhakam karena dianggap memiliki prestasi sejak menjadi taruna Akademi Kepolisian. Kata Iqbal, Firli pernah menjadi Komandan Resimen Korps Taruna.

"Yang bersangkutan sejak taruna Akpol sudah sangat berprestasi. Beliau komandan Resimen Korps Taruna dari tingkat 1 sampai 4. Hampir 1.000 lebih taruna yang di-manage di Akpol. Sudah terlihat kepemimpinan dan kecerdasan beliau," kata Iqbal di Gedung Bareskrim Polri, Selasa (19/11/2019).

Dengan dilantiknya Firli menjadi Kabaharkam, maka Polri bakal memberikan kenaikan pangkat. Tentunya, kenaikan pangkat menjadi Komisaris Jenderal untuk Firli tetap melalui mekanisme yang berlaku.

Baca Juga: Kemarin Irjen Firli Sah Jadi Ketua KPK, Hari Ini Water Canon Siaga di KPK

"Pimpinan sangat tepat memberikan reward kepada Pak Firli menjadi Kabaharkam yang konsekuensinya yang tidak berapa lama lagi akan naik menjadi bintang tiga. Terus juga beberapa Kapolda. Ini mekanisme Wanjakti (Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi) tapi prinsipnya performa kerja, kredibilitas dan ini melalui wanjak," sambungnya.

Terkait dilantiknya Firli sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Desember mendatang, Iqbal belum bisa berkata banyak. Iqbal menyebut, biarkan Firli fokus pada jabatannya saat ini sebagai Kabarhakam.

"Kami lihat nanti, kan ini kan barusan dilantik, jadi Kabarhakam. Biarkan pak Firli fokus melakukan upaya-upaya harkamtibnas, selaku Kabaharkam, beliau konsolidasi. Nanti akan tiba waktunya, kalau sudah ada tanggalnya. Tentunya mekanisme yang berlaku akan ikuti," tutup Iqbal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI