Suara.com - Salah satu pendiri PAN Abdillah Toha menilai wacana pengangkatan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok membawa hikmah tersendiri.
Menurut Abdillah, sejak wacana tersebut bergulir, kini orang-orang yang terindikasi bermain 'tak bersih' di BUMN bermunculan.
Demikian dikatakan oleh Abdillah Toha melalui akun Twitter miliknya @AT_abdillahtoha. Ia baru menyadari hal tersebut setelah wacana Ahok menjadi bos BUMN terus bergulir.
"Benar juga ya. Ahok ini membawa hikmah bagi kita semua. Begitu namanya muncul sebagai kandidat sebuah jabatan, wajah tikus-tikus korupsi dan radikal pada muncul ke permukaan," cuit Abdillah seperti dikutip Suara.com, Selasa (19/11/2019).
Baca Juga: Berbentuk Ikan Pari, Pesawat Ruang Angkasa Siap Jelajahi Sisi Gelap Venus
Dengan kemunculan para pemain di BUMN tersebut, maka semakin memudahkan para petinggi di Kementerian BUMN untuk mengidentifikasi mereka. Sehingga, BUMN bisa terbebas dari praktik korupsi.
"Sekarang jadi lebih mudah mengidentifikasi mereka satu per satu," ungkap Abdillah.
Untuk diketahui, Ahok dipanggil oleh Menteri BUMN Erick Thohir pada Rabu (13/11/2019). Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor Erick Thohir di Kementerian BUMN, Ahok ditawari untuk menjadi bos di salah satu BUMN.
Meski demikian hingga kini belum terungkap BUMN mana yang diberikan kepada Ahok.
Baca Juga: Cadar Tak Melunturkan Nasionalismeku, Pengakuan Perempuan Eks PNS