Suara.com - Dua pelajar SMP di Kota Jambi ditemukan tewas tenggelam di kolam resapan penampungan di area Bandara Sultan Thaha Jambi, Sabtu (16/11/2019). Keduanya sempat dinyatakan hilang sebelum akhirnya ditemukan oleh tim dari Basarnas Provinsi Jambi.
"Setelah beberapa jam dilakukan pencarian di kolam buatan itu, akhirnya tim SAR berhasil menemukan dan mengangkat jasad kedua korban dari dalam kolam tersebut, dan kemudian jenazahnya dibawa ke rumah sakit untuk divisum serta kasusnya ditangani pihak kepolisian," kata anggota Basarnas Jambi, Dio Putra Chaniago, sebagaimana dilansir Antara di Jambi, Sabtu.
Kedua korban yang tenggelam itu bernama Vito (14) warga RT 40, dan Bayu (14) warga RT 39, Kelurahan Talang Bakung, Kecamatan Pal Merah, Kota Jambi. Keduanya pelajar SMPN 15 Kota Jambi.
Adapun saksi-saksi kejadian berjumlah sembilan orang anak, yang merupakan teman bermain korban saat mandi berenang di kolam resapan itu.
Baca Juga: Tenggelam Saat Mandi di Pantai Pasut, Turis Prancis Ditemukan Tewas
Saat mereka bermain dan berenang di kolam itu sekitar pukul 15.05 WIB, tiba tiba dua rekannya tersebut tenggelam ke dasar kolam yang berlumpur tersebut. Kemudian tim Basarnas langsung turun membantu pencarian korban disaksikan kawan-kawannya.
Kedua korban ditemukan dan dibantu dievakuasi oleh Tim Basarnas Provinsi Jambi dalam kondisi telah meninggal dunia.
Kedua korban meninggal dunia selanjutnya telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Jambi untuk mengetahui penyebab meninggal dunia dikarenakan tidak bisa berenang atau lainnya. Perkara ini ditangani Polsek Jambi Selatan.
Kanit Reskrim Polsek Jambi Selatan Ipda Wan Muhammad saat dikonfirmasi mengatakan, awalnya kedua korban Bayu dan Fito, bermain dan berenang di kolam itu.
Setelah dievakuasi, kedua korban tenggelam ini langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Jambi untuk dilakukan pemeriksaan. Sedangkan rekan korban yang selamat telah dibawa ke Mapolsek Jambi Selatan.
Baca Juga: Seminggu Hilang, 1 WNA yang Tenggelam di Banten Ditemukan di Laut Lampung