Bom Mobil Meledak di Ibu Kota Afghanistan, 7 Orang Tewas

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 14 November 2019 | 07:44 WIB
Bom Mobil Meledak di Ibu Kota Afghanistan, 7 Orang Tewas
Sebagai ilustrasi: Aparat berwenang Afghanistan tampak tengah menjaga wilayah yang diserang bom mobil di jantung ibu kota Kabul, Rabu (31/5/2017). [AFP/Shah Marai]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Taliban sejauh ini menolak untuk berunding dengan Pemerintah Afghanistan yang didukung oleh AS. Menurut Taliban, pemerintah merupakan "rezim boneka".

Salah satu anggota garis keras yang dibebaskan, Anas Haqqani, merupakan adik Sirajuddin Haqqani, petinggi kedua Taliban serta pemimpin jaringan Haqqani. Jaringan itu diyakini sebagai kelompok yang cukup berbahaya karena kerap bertanggung jawab atas sejumlah serangan di Kabul.

Ledakan bom pada Rabu ini terjadi pada masa yang cenderung tenang setelah pemilihan presiden pada September. Selama pemungutan suara berlangsung, jumlah aksi teror Taliban terkait pemilu di berbagai wilayah meningkat sampai menewaskan sekitar 85 orang.

Sekitar 4.000 warga sipil tewas dan luka-luka sampai pertengahan tahun ini, angka itu menunjukkan peningkatan jumlah korban cukup tinggi akibat konflik pemerintah dan pasukan asing, menurut data Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Baca Juga: Ledakan saat Salat Jumat di Afghanistan, 62 Orang Tewas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI