Suara.com - Kebahagian tengah menyelimuti keluarga Aula Andika Fikrullah Al Balad yang baru saja menerima penghargaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikhbud).
Ibu dari Aula yakni Siti Narimah meraih penghargaan sebagi Orang Tua Hebat 2019 dalam malam Apresiasi Paud dan Pendidikan Keluarga di Balai Kartini, Jakarta pada Kamis (7/11/2019)
Informasi tersebut dibagikan Aula melalui akun Instagram pribadinya yakni @fa_aula.
Bukan tanpa sebab, Siti Narimah meraih penghargaan bergengsi. Wanita yang diketahui sebagai pedangan sayur asal Aceh itu berhasil menyekolahkan anaknya sampai ke perguruan tinggi dan mendapat beasiswa dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Pemerintah Turunkan Bunga KUR Hanya 1 Persen
Aula dalam narasi unggahannya menuliskan bahwa dirinya bangga bisa mengantarkan ibunya meraih penghargaan dari Kemdikbud.
"Nov selalu saja membawa kabar bahagia. Nov 1993, aku lahir ke dunia. Nov 2016 di wisuda dari Syiah Kuala Univ dengan beasiswa Bidikmisi. Nov 2019 ini bisa mengantarkan orang tua ke atas panggung Balai Kartini, Jakarta di malam Apresiasi Paud dan Pendidikan Keluarga oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) RI sebagai “Orang Tua Hebat 2019, tulisnya.
Kendati begitu, Aula menyimpan kesedihan mendalam lantaran ayahnya yang bernama Ridwan Kr tak bisa menghadiri acara itu.
Dalam unggah yang sama, Aula bercerita bahwa semenjak sang ayah meninggal, Siti Narimah terpaksa menjadi tulang punggung keluarga untuk membesarkan anak-anaknya.
"Kau biarkan mak berjuang sendiri? Tak sayang lagi kah kau untuk kami? Pak! Aku selalu mengharapkan kehadiranmu di tiap November. Termasuk di malam tadi. Aku sangat ingin melihat kalian berdua berdiri di atas panggung dengan gelar Orang Tua Hebat 2019 Negara Indonesia. Tapi, hanya mak yang berdiri di sana," imbuhnya.
Baca Juga: Pungli di Kawasan Wisata Kaliadem, Dinas Pariwisata Sleman Ciduk 16 Pelaku
Seperti diketahui, nama Aula sempat viral dengan kisahnya sebagai anak tukang sayur yang berhasil mendapat beasiswa di Amerika Serikat pada 2018. Namun, beasiswa itu tentu tidak didapat dengan mudah.
Semenjak kuliah, pria 24 tahun tersebut berjuang keras mendaftar sejumlah program pendidikan gratis. Beruntung, usahanya membuahkan hasil.
Selepas lulus pendidikan S1 jurusan Fisika di Unsyiah, Aceh, ia menerima beasiswa USAID berprestasi.
Beasiswa itulah yang membawa Aula melanjutkan studi program Master of Science in Instructional Technologi di Lehigh University, Pennsylvania, Amerika Serikat.
Pantas saja bila, Aula begitu menyayangi ibu yang telah berjuang membesarkannya. Ia pun patut bangga dengan penghargaan yang diberikan kepada ibunya.
Tak ayal kisah Aula mendapat sanjungan dari warganet, bahkan hingga kekinian unggahannya telah mendapat lebih dari 1.300 like.