Suara.com - Kecelakaan kereta api kembali terjadi di Bangladesh. Dua kereta bertabrakan di wilayah bagian timur negara itu pada Selasa (12/11/2019) pagi dan dilaporkan menewaskan sedikitnya 14 orang, kata beberapa pejabat setempat.
Kecelakaan tersebut terjadi ketika satu kereta yang menuju Kota Pelabuhan Cittagong bertabrakkan dengan satu kereta yang berangkat dari Ibu Kota Bangladesh, Dhaka, pada pukul 02.00 waktu setempat atau 04.00 WIB di Brahmanbaria, sekitar 100 kilomerer di sebelah timur Dhaka.
Dampak dari tabrakan itu membuat dua gerbong kereta robek, dan petugas pertolongan terus berusaha menjangkau penumpang yang terjebak di dalamnya, kata Hayat Ud Dowlan Khan, Administratur Distrik Brahmanbaria, melalui telepon dari lokasi kejadian sebagaimana dikutip Antara dari Reuters, Selasa.
"Sejauh ini, 14 mayat telah ditemukan," katanya.
Baca Juga: Baru Sebulan Beli Mobil, Hari Jadi Korban Tabrakan Kereta
Jumlah korban jiwa disebut bisa bertambah sementara operasi pencarian masih berlangsung, kata Khan.
"Lebih dari 40 orang yang cedera dibawa ke beberapa rumah sakit," kata Khan, yang menambahkan sebagian dari mereka berada dalam kondisi kritis.
Belum jelas bagaimana kedua kereta tersebut berada di jalur yang sama.
Kecelakaan kereta relatif sering terjadi di Bangladesh, banyak di antaranya di persimpangan tanpa pengawas dan juga akibat kondisi rel yang buruk.
Baca Juga: 20 Orang Tewas dalam Tabrakan Kereta Api di Italia