MUI Imbau Pejabat Tak Ucap Salam Selain Assalamualaikum dan 4 Berita Lain

Selasa, 12 November 2019 | 07:10 WIB
MUI Imbau Pejabat Tak Ucap Salam Selain Assalamualaikum dan 4 Berita Lain
Logo Majelis Ulama Indonesia. (MUI.or.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur mengimbau umat dan pejabat muslim untuk tidak mengucapkan salam selain Assalamualaikum.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan untuk menjaga pertahanan negara tidak boleh didasari doa dan harapan.

Berikut 5 berita populer yang dirangkum Suara.com, Senin (11/11/2019) lalu.

1. Imbau Pejabat Tidak Ucap Salam Selain Assalamualaikum, Ini Alasan MUI

Baca Juga: Nangis Histeris Karena Motornya Rusak, Alasan Remaja ini Bikin Ngakak

Logo Majelis Ulama Indonesia. (MUI.or.id)
Logo Majelis Ulama Indonesia. (MUI.or.id)

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur menerbitkan imbauan yang terbilang kontroversial, yakni umat Islam dan pejabat publik menghindari pengucapan salam semua agama dalam pidato sambutan pada acara resmi.

Imbauan yang dikeluarkan MUI Jatim terkait fenomena pengucapan salam lintas agama dalam sambutan di acara Resmi.

Baca selengkapnya

2. MUI Imbau Pejabat Tak Ucap Salam Selain Assalamualaikum, Ini Kata Abu Janda

Permadi Arya atau Abu Janda. (Twitter)
Permadi Arya atau Abu Janda. (Twitter)

Imbauan kontroversial Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur mengenai pengucapan salam semua agama dalam sambutan resmi turut mendapat komentar dari penggiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda.

Baca Juga: Prabowo Usul ke DPR Hidupkan Kembali Konsep Perang Rakyat Semesta

Ia menilai larangan untuk umat atau pejabat muslim mengucapkan salam selain Assalamualaikum justru menyudutkan umat agama lainnya.

Baca selengkapnya

3. Prabowo: Strategi Pertahanan Tak Boleh Didasarkan pada Doa

Prabowo dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2019). [Suara.com/Muhammad Yasir]
Prabowo dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2019). [Suara.com/Muhammad Yasir]

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan, dalam menjaga pertahanan negara tidak boleh hanya berdasar pada harapan dan doa.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2019).

Baca selengkapnya

4. Gantikan Idham Azis, Mabes Akui Ada Jenderal Tak Bisa Jabat Kabareskrim

Kadiv Humas Mabes Polri Brigjen M. Iqbal (Suara.com/Ria Rizki).
Kadiv Humas Mabes Polri Brigjen M. Iqbal (Suara.com/Ria Rizki).

Dilantiknya Jenderal Idham Azis sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia meninggalkan kekosongan pada jabatan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri.

Kekinian, Idham bersama Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi sedang melakukan pembahasan terkait posisi tersebut. Pasalnya, beberapa persyaratan harus dipenuhi bagi Pejabat Tinggi yang nantinya ditunjuk mengisi kursi Kabareskrim Polri.

Baca selengkapnya

5. Salam Pembuka Agama Jadi Soal, Gus Sahal Singgung Orang yang Gampang Marah

Cuitan Gus Sahal. (Twitter)
Cuitan Gus Sahal. (Twitter)

PCINU Amerika Serikat, Akhmad Sahal alias Gus Sahal buka suara terkait imbauan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur yang meminta pejabat tak memakai salam pembuka agama saat sambutan resmi.

Melalui jejaring sosial Twitter pribadinya @sahaL_AS, Gus Sahal menanggapi hal itu dengan mengutip hadis qudsi tentang prasangka Allah SWT kepada hambaNya.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI