Suara.com - Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Polisi Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya tengah mendalami dugaan anggota polisi tembak polisi di Markas Polsek Sirenja, Polres Donggala, Sulawesi Tengah. Peristiwa tersebut terjadi Jumat (8/11/2019) pagi tadi.
Dedi mengataka kasus tersebut tengah didalami oleh Propam Polda Sulawesi Tengah.
"Saat ini sedang ditangani dan didalami oleh Propam Polda Sulteng terkait kejadian tersebut," kata Dedi di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (8/11/2019).
Dua anggota polisi Polsek Sirenja yang tertembak kata Dedi, masih dalam perawatan medis. Keduanya tengah dirawat di Rumah Sakit Donggala.
Baca Juga: Enam Polisi Hanya Jalani Sidang Etik, Amnesty dan KontraS: Polri Gagal
"Kedua korban saat ini sedang dirawat di rumah sakit di Donggala dan sedang ditangani tim medis di RS Donggala," ungkapnya.
Sebelumnya tersiar kabar anggota polisi Polsek Sirenja Aipda Nabud Salama ditembak rekannya sendiri Aiptu Purwanto di Markas Polsek Sirenja, Polres Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (8/11/2019) sekitar pukul 10.00 WITA.
Usai menembak Nabud, Purwanto lantas menembakkan sejata api yang dipegangnya itu ke dadanya sendiri.
Aiptu Purwanto merupakan Kanit Sabhara Polsek Sirenja. Sementara, Aipda Nabud Salama yang ditembak oleh rekannya sendiri yakni Purwanto menjabat sebagai KSPKT 1 Polsek Sirenja.
Baca Juga: KontraS: Polri Lindungi Penembak Mati Mahasiswa UHO Kendari