Sandiaga Soroti Kebijakan Anies Cabut Atap JPO

Jum'at, 08 November 2019 | 07:32 WIB
Sandiaga Soroti Kebijakan Anies Cabut Atap JPO
Eks Cawapres Sandiaga Uno saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta. (Suara.com/Ummi HS).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno ikut angkat bicara terkait keputusan pencabutan atap jembatan penyeberangan orang (JPO) di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat.

Sandiaga menilai wajar jika ada yang setuju atau tidak setuju dengan kebijakan Gubernur Anies Baswedan tersebut.

"Saya lihatnya ini mungkin ini pasti ada yang pro ada yang kontra," ujar Sandiaga di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (7/11/2019) malam.

Namun demikian, Sandiaga mengajak masyarakat untuk tidak terpecah belah dengan pro dan kontra kebijakan Anies tersebut.

Baca Juga: Dinilai Tak Layak, KPK: 30 JPO di Jakarta Perlu Dirobohkan

"Saya ngajak juga jangan kita menggunakan satu kebijakan yang sudah di ambil ini untuk jadikan kita terpecah belah," kata dia.

Menurut Sandi, kebijakan Gubernur Anies tersebut sudah melalui kajian dan masukan dari masyarakat. Ia memahami sebagian masyarakat ada yang setuju dan tidak setuju dengan keputusan mencabut atap JPO itu.

Kendati demikian, kata dia, Pemprov DKI Jakarta tetap harus menampung aspirasi masyarakat.

"Tapi ini kan satu feedback yang tentunya pemprov mengambil keputusan ini menggunakan data data dan feed back dari masyarakat, karena mereka punya CRM Citizen Reporting Mechanism dari masyarakat. Mungkin ada keinginan dari sebagian masyarakat yang (ingin) terbuka, untuk lebih jadi instagramable place, ada juga yang merasa panas atau hujan. Jadi ini yang harus ditampung, ujung-ujungnya pemerintah harus mendengar aspirasi masyarakat," tandasnya.

Baca Juga: Kritik Anies, Koalisi Pejalan Kaki: Robohkan JPO Instagramlebel Sudirman!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI