PDIP Temukan Anggaran Pasir Rp 52 M dan 4 Berita Lainnya

Jum'at, 08 November 2019 | 07:15 WIB
PDIP Temukan Anggaran Pasir Rp 52 M dan 4 Berita Lainnya
Anggota DPRD Jakarta dari fraksi PDI Perjuangan, Ima Mahdiah. (Suara.com/Fakhri Fuadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politikus PDI Perjuangan Ima Mahdiah mengungkap anggaran janggal untuk sekolah dasar di Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

Sementara itu, jurnalis Net Tv buka suara terkait video viral penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Berikut 5 berita populer yang dirangkum Suara.com, Kamis (7/11/2019) kemarin.

1. PDIP Temukan Anggaran Pasir Rp 52 Miliar untuk Anak SD

Baca Juga: Viral Klitih di Dekat UGM, Begini Respons Polsek Bulaksumur

Anggota DPRD Jakarta dari fraksi PDI Perjuangan, Ima Mahdiah. (Suara.com/Fakhri Fuadi)
Anggota DPRD Jakarta dari fraksi PDI Perjuangan, Ima Mahdiah. (Suara.com/Fakhri Fuadi)

Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PDIP Ima Mahdiah menemukan anggaran tidak wajar di Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk pengadaan barang-barang bagi anak SD. Jumlah anggaran yang ditemukan juga terbilang fantastis.

Temuan ini Ima ungkap saat hadir dalam acara Mata Najwa bertema "Buka-bukaan Anggaran" yang tayang di Trans 7 pada Rabu (6/11/2019) malam.

Baca selengkapnya

2. Disindir Jokowi soal Peluk Ketua PKS, Surya Paloh: Dia Humornya Tinggi

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di acara HUT ke-55 Partai Golkar, Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (6/11/2019) malam. [Suara.com/Muhammad Yasir]
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di acara HUT ke-55 Partai Golkar, Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (6/11/2019) malam. [Suara.com/Muhammad Yasir]

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh enggan menanggapi serius pernyataan Presiden Jokowi yang menyinggung pertemuan antara dirinya dengan Presiden PKS Sohibul Iman.

Baca Juga: Dewas KPK Ditunjuk Jokowi, BW: Hanya Mewakili Kepentingan Eksekutif

Surya Paloh menilai pernyataan Jokowi itu semata-mata hanyalah candaan. Dia mengakui mengenal Jokowi sebagai pribadi yang memiliki 'sense of humor' yang tinggi.

Baca selengkapnya

3. Gadis 21 Tahun Ini Aniaya Pacar Usai Hubungan Badan karena Ditertawakan

Isabel Carla Chrstina, Karangasem, Bali. [Beritabali]
Isabel Carla Chrstina, Karangasem, Bali. [Beritabali]

Kekerasan dalam hubungan percintaan ternyata tak melulu dilakukan pihak lelaki. Setidaknya dalam kasus yang terjadi di Karangasem, Bali, pelakunya adalah pihak perempuan.

Adalah Isabel Carla Christina, perempuan berusia 21 tahun, dituntut melanggar Pasal 351 ayat 1 KUHP karena menganiaya pacarnya seusai berhubungan badan.

Baca selengkapnya

4. Video Novel yang Dituding Rekayasa Viral, Jurnalis Net Tv Angkat Bicara

Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan memberikan keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (26/4). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya]
Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan memberikan keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (26/4). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya]

Jurnalis Net Tv Delviana Azari buka suara soal video Novel Baswedan yang belakangan ini viral di media sosial. Delviana adalah perekam video itu.

Melalui video berjudul "[Flashback Liputan]. Penyiraman Air Keras Novel Baswedan Rekayasa? Ini Cerita Lipuran gue di Singapura", di kanal YouTube pribadinya, Selasa (5/11/2019), Delviana Azari membeberkan kronologi berhasil mengabadikan momen Novel Baswedan saat berobat di Singapura.

Baca selengkapnya

5. Haris Azhar: Radikal Jadi Masalah, Sementara Lo Pakai Kata Revolusi Mental

Haris Azhar (Suara.com)
Haris Azhar (Suara.com)

Aktivis HAM Haris Azhar menyebut kadar radikal  seseorang tidak bisa diukur dari cara orang berpakaian. Ia juga heran terhadap penggunakan istilah revolusi oleh pemerintah saat ini.

Pendapat Haris Azhar ini disampaikan dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Macan Idealis milik Ketua DPP Partai Berkarya Vasco Ruseimy pada Rabu (6/11/2019).

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI