Politikus PDIP Tuduh Novel Rekayasa Kasus, Istana Lepas Tangan

Kamis, 07 November 2019 | 17:29 WIB
Politikus PDIP Tuduh Novel Rekayasa Kasus, Istana Lepas Tangan
Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan memberikan keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (26/4). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Fadjroel Rachman ogah menanggapi tindakan politisi PDI Perjuangan Dewi Tanjung yang melaporkan penyidik KPK Novel Baswedan ke polisi karena dituduh merekayasa kasus penyiraman air keras.

Alasannya tak mau gubris karena laporan Dewi terhadap Novel bukan menjadi urusan juru bicara istana kepresidenan.

"Mungkin bukan tugas kepresidenan kali ya menjawab itu," ujar Fadjroel di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (7/11/2019).

Namun demikian, Fadjroel mengklaim pemerintah berkomitmen untuk mendorong  kepolisian mengusut tuntas kasus penyerangan terhadap Novel yang nyaris masuk tiga tahun ini masih mangkrak.

Baca Juga: Video Novel yang Dituding Rekayasa Viral, Jurnalis Net Tv Angkat Bicara

"Kalau komitmen pemerintah kan jelas, kalau tindakan yang melanggar hukum pasti akan mendapat sanksinya. Karena kami tegas, segala yang hukum positif akan kita tegakkan setegak-tegakkan," ucap Fadjroel.

Fadjroel mengatakan Indonesia adalah negara hukum. Karena itu, semua hukum positif tetap harus ditegakkan termasuk kasus penyerangan terhadap Novel.

"Terhadap kasus apapun kan pemerintah ingin tegas, bahwa ini negara hukum, semua hukum positif harus ditegakkan dan pemerintah tanpa kecuali harus menegakkannya," tandasnya.

Sebelumnya, Novel dituding Dewi telah menyebarkan berita bohong soal kasus penyiraman air keras yang kekinian belum terungkap.

Laporan tersebut dibuat Dewi di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Metro Jaya, Rabu (6/11/2019). Alasan pelaporan tersebut lantaran kasus penyiraman air keras tersebut tak masuk akal.

Baca Juga: Video Matanya Diklaim Baik-baik Saja Viral, Ini Jawaban Novel Baswedan

"Saya melaporkan Novel Baswedan penyidik KPK terkait dugaan rekayasa kasus penyiraman air keras. Ada beberapa hal yang janggal dari rekaman CCTV dia, yakni dari bentuk luka, dari perban, kepala yang diperban tapi tiba-tiba mata yang buta begitu kan," ujar Dewi di Polda Metro Jaya, Rabu (6/11/2019).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI