Jokowi Sebut Radikalisme Sebagai Manipulator Agama, Ini Kata Wamenag

Minggu, 03 November 2019 | 10:44 WIB
Jokowi Sebut Radikalisme Sebagai Manipulator Agama, Ini Kata Wamenag
Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid.(Suara.com/Ummy Saleh)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Hal ini dikatakan Jokowi saat memimpin rapat terbatas dengan agenda Penyampaian Program dan Kegiatan di Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (31/10/2019.

"Harus ada upaya yang serius untuk mencegah meluasnya, dengan apa yang sekarang ini banyak disebut yaitu mengenai radikalisme," ujar Jokowi.

Jokowi menyebut istilah lain yang bisa digunakan dari paham radikalisme yakni manipulator agama.

"Atau mungkin enggak tahu apakah ada istilah lain yang bisa kita gunakan, misalnya manipulator agama," kata dia.

Baca Juga: Ulama Aceh: Radikalisme Itu Ideologi Pemahaman, Bukan Dilihat dari Pakaian

Kepala Negara kemudian menyerahkan pada Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD untuk mengkoordinasikan terkait hal tersebut.

"Saya serahkan kepada pak Menko Polhukam untuk mengkoordinasikan masalah ini," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI