Suara.com - Mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri Rizal Ramli angkat bicara soal jajaran Kabinet Indonesia Maju yang dipilih Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024, Jokowi - Maruf Amin.
Ia menyoroti jajaran Menteri Ekonomi sesuai bidang keahliannya, dalam acara Kupas Tuntas CNN Tv bertema Wajah Baru 'Pembatu' Jokowi yang disiarkan pada Jumat (25/10/2019) lalu.
Rizal Ramli "menguliti" satu per satu kabinet di bawah komando Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto yang terdiri dari Sri Mulyani (Menteri Keuangan), Ida Fauziyah (Menteri Tenaga Kerja), Agus Gumiwang Kartasasmita (Menteri Perindustrian), Agus Suparmanto (Menteri Perdagangan), Basuki Hadimuljono (Menteri PUPR) dan Syahrul Yasin Limpo (Menteri Pertanian).
Secara gamblang, Rizal menyebut Basuki Hadimuljono sebagai menteri terbaik dari daftar di atas. Kontras dengan Air Langga Hartarto yang dianggap memiliki kinerja pas-pasan.
Baca Juga: Ikut Perintah Gerindra di DPR, Mulan Jameela: Anak Bawang Mah Woles Saja
"Paling bagus Basuki Hadimuljono, dia bekerja, deliver, nggak banyak ngomong. Kalau Menkonya, saya nggak ngerti, karena selama ini juga kinerjanya pas-pasan, ini lebih bagu karena jatah politik saja buat Golkar, buat happy Golkar" terang Rizal Ramli.
Sementara itu, saat ditanya mengenai Agus Suparmanto, Rizal mengaku tidak mengenal sosok Menteri Perdangangan tersebut.
Berbeda dengan sosok Agus Gumiwang yang dianggap sebagai anak mami, terpilih menjadi menteri karena mewakili partainya.
"Menperin anak manis, anak mami. Saya juga nggak ngerti dia ngerti perindustrian. Ini juga hadiah untuk partainya (Golkar)," imbuhnya.
Pria 64 tahun itu lantas memberikan komentar tentang sosok Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang diharapkan bisa meningkatkan sektor pertanian Indonesia.
Baca Juga: Puan Maharani : Pemuda harus Relevan di Segala Zaman
Menurut Rizal, kedepannya Syahrul diramalkan bisa bersinergi dengan Agus Suparmanto.
Namun dengan syarat, Agus sanggup menekan biaya impor yang semula melambung tinggi di bawah kendali Menteri Perdagangan pendahulunya yakni Enggartiasto Lukita.
"Syahul sih orangnya agresif dan berani. Semoga dia bisa meningkatkan produksi pertanian. Tapi saya lihat di Agus, sepertinya tidak jor-joran seperti Enggar si raja impor. Jadi mungkin Agus lebih tahan diri. Jadi kalau dia tahan diri, Limpo kebantu" paparnya.
Paling mencengangkan adalah pernyataan Rizal Ramli ketika perhatiannya terpusat ke layar sebelah kiri, di mana tertera nama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Tenga Kerja Ida Fauziyah.
Tanpa menyebut nama secara gamblang, ada sosok yang disebut Rizal Ramli sebagai ratu utang.
"Yang paling kiri ratu utang. Sekali ratu utang, tetap ratu utang" pungkas Rizal Ramli.