Pernah Disindir ICW, Ini Profil Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki

Jum'at, 25 Oktober 2019 | 10:47 WIB
Pernah Disindir ICW, Ini Profil Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki bersiap mengikuti foto bersama seusai pelantikan menteri Kabinet Indonesia Maju di Beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019). ANTARA FOTO/Wahyu Putro
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktivis Teten Masduki diumumkan masuk Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Ia ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengisi posisi Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) sejak Rabu (23/10/2019).

Pria asal Garut, Jawa Barat ini lahir pada 6 Mei 1963. Ia merupakan lulusan Ilmu Kimia dari Institut Keguruan Ilmu Pendidikan (IKIP) Bandung, yang kemudian berganti nama menjadi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Sebagai anak yang terlahir dari keluarga petani, diikuti tumbuhnya kesadaran akan masalah sosial sejak SMA, Teten Masduki turut melakukan aksi demonstrasi membela petani di Garut pada 1985.

Namanya pun makin dikenal sebagai pegiat anti-korupsi, setelah menjadi Ketua Indonesia Corruption Watch (ICW) pada 1998.

Baca Juga: Jokowi Periode II, ICW: Masa-masa Jargon Orang Baik Sudah Selesai

Hingga kini ia diingat sebagai orang yang berhasil membongkar kasus suap yang melibatkan Jaksa Agung Andi M Ghalib di masa pemerintahan BJ Habibie.

Pria 56 tahun ini juga pernah menjajal ikut Pilgub Jawa Barat 2013 sebagai calon gubernur, mendampingi anggota DPR Fraksi PDIP Rieke Diah Pitaloka.

Dua tahun kemudian, ia diangkat sebagai Staf Kepresidenan, menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan, yang kala itu telah dipilih Jokowi menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).

Kini, kariernya menanjak, ia diangkat sebagai menteri oleh Jokowi. Namun tak lama sebelumnya, Teten Masduki sempat disindir oleh ICW.

Dalam foto yang diunggah oleh akun Instagram @sahabaticw, terdapat beberapa foto pegiat HAM dan pegiat anti-korupsi, salah satunya Teten Masduki. Foto itu diimbuhi tulisan "Dicari" dan "Hilang karena terlalu dekat dengan istana"."

Baca Juga: ICW: Pidato Perdana Jokowi Mirip Era Orde Baru Soeharto

ICW menilai, aktivis yang berada di lingkungan Istana sudah tidak mau bersuara menyusul polemik revisi UU KPK.

Teten Masduki pun enggan berkomentar. Meski demikian, ia menyadari, aktivis ICW marah dengan adanya usulan revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK, yang saat ini sudah disahkan meskipun masih ditentang banyak pihak.

"Wajar lah mereka marah," kata Teten Masduki di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (13/9/2019).

Keluarga

Istri: Suzana Ramadhani
Anak: 2

Pendidikan

SMA 1 Garut (1984)
Ilmu Kimia Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IKIP Bandung (1987)
Kursus kepemimpinan LSM di El Taller, Tunisia (1989)

Karier

Staf peneliti Institut Studi dan Informasi Hak Asasi Manusia (1978-1989)
Ketua Indonesia Corruption Watch (ICW) (1998–2008)
Kepala Staf Kepresidenan (2015-2018)
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (2019-sekarang)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI