Suara.com - Moeldoko kembali masuk dalam kabinet Jokowi jilid II periode 2019-2024, yang bernama Kabinet Indonesia Maju. Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengumumkan 38 nama menteri dan pejabat setingkat menteri yang membantu pemerintahannya bersama KH. Ma’ruf Amin pada Rabu (23/10/2019) di Istana Merdeka.
Tampak sosok Moeldoko di sana. Ia melanjutkan jabatannya sebagai Kepala Staf Kepresidenan yang dilantik pada 2018 yang lalu.
Sederet penghargaan militer telah digapainya. Karir Moeldoko di pemerintahan juga tidak perlu diragukan.
Tapi siapa sangka masa muda pria kelahiran Kediri, 8 Juli 1957 ini terbilang bandel. Moeldoko pernah ditangkap kondektur kereta api.
Baca Juga: Jokowi ke Erick Thohir: Bangun BUMN, Ekspansi ke Pasar Global
Moeldoko melanjutkan sekolah di SMP yang jaraknya lumayan jauh dari rumah. Jarak ke sekolah yang jauh memaksa Moeldoko mencari tumpangan gratis dengan kereta api yang melintas dari Kediri menuju Jombang.
“Kadang-kadang apes, ditangkap kondektur,” kata Moeldoko. Jika itu yang terjadi, sang kondektur akan menyita bukunya lalu dititipkan di stasiun dan yang boleh mengambil buku itu harus Kepala Sekolah.
Moeldoko tidak takut melapor ke Kepala Sekolah. “Pak, jukukno bukuku nang stasiun (Pak, ambilkan buku saya di stasiun),” kata Moeldoko dengan santai. Karena sudah jadi langganan, Kepala Sekolah pun dengan santai melayani permintaan siswanya itu.
Sifat bandelnya tak pernah surut. Meskipun begitu prestasinya di sekolah terbilang bersinar dan selalu masuk jajaran bintang kelas. Bahkan sekarang menjadi Kepala Staf Kepresidenan RI.
Berikut profil lengkap Moeldoko:
Baca Juga: Jokowi Sebut Prabowo Paham Betul Tugas Menhan
- Nama Lengkap: Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, S.I.P.
- Tempat dan Tanggal Lahir: Kediri, 8 Juli 1957
- Agama: Islam
Pendidikan: