Suara.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto belum akan serah terima jabatan dengan menteri pertahanan lama, Ryamizard Ryacud. Prabowo dan Ryamizard akan serah terima jabatan, Kamis (23/10/2019) besok.
Hal itu dikatakan Ryamizard. Ryamizard menyebut Prabowo adalah kawannya yang sudah dikenal sejak di lingkup militer. Menurutnya Ketua Umum Partai Gerindra itu adalah sosok pemimpin baru.
Selain itu, ia berkelakar Prabowo yang tidak berhasil menjadi Presiden lebih baik menjabat sebagai Menhan. Hal itu ia ungkap saat pidato kepada jajaran Kementerian Pertahanan.
"Besok saya menyerahkan tugas tanggungjawab saya pada pemimpin baru, kepada teman saya dia calon presiden, nggak jadi presiden jadi Menhan saja lah," ujar Ryamizard di kantor Kemenhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Rabu (23/10/2019).
Baca Juga: Diganti Prabowo, Ryamizard Serahkan Jabatan Menhan Besok
Menurutnya Prabowo adalah sosok yang kompeten untuk menjadi Menteri Pertahanan. Ia lantas berharap agar Kemenhan lebih baik lagi di tangan Prabowo.
"Mudah-mudahan Kemhan ini bertambah jaya, tambah mantap begitu, terutama disegani orang," katanya sambil diamini oleh jajaran pegawai Kemenhan.
Sebelumnya, penunjukan Prabowo masuk dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 disampaikan Presiden Jokowi di tangga Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019).
Bersama Maruf Amin, Jokowi hari ini resmi mengumumkan 38 nama menteri dan setingkat menteri di kabinet pemerintahan periode keduanya.
Ketika Jokowi mengumumkan jabatan Menhan, Prabowo yang mengenakan batik berwarna cokelat itu kan tampak terlihat langsung berdiri dan memberikan hormat kepada Jokowi.
Baca Juga: Ryamizard ke Prabowo: Nggak Jadi Presiden, Menhan Saja Lah
Jokowi mengatakan dirinya tak perlu lagi menjelaskan tugas Menhan kepada Prabowo. Sebab, dia menilai Prabowo sangat memahami tugas dari Menhan.
"Saya tidak perlu jelaskan lagi, beliau (Prabowo) lebih paham dari saya," ujar Jokowi saat mengumumkan nama Prabowo.