Pastikan Nomenklatur Baru, Inikah Komposisi Kabinet Baru Jokowi?

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 21 Oktober 2019 | 09:00 WIB
Pastikan Nomenklatur Baru, Inikah Komposisi Kabinet Baru Jokowi?
Presiden Jokowi. (Suara.com/Ummi Hadyah Saleh)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Usai diambil sumpah untuk periode keduanya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan akan memperkenalkan wajah baru susunan kabinet pada hari Senin (21/10/2019) hari ini. Di sejumlah kesempatan ia menyatakan telah merampungkan nama-nama menteri yang bakal membantunya.

"Besok kita akan kenalkan dulu, menteri-menteri, yang telah kita pilih, kita kenalkan. Ya setelah dikenalkan, tentu saja ya akan segera dilantik," kata Jokowi di Istana Merdeka usai prosesi pelantikan di gedung MPR/DPR, Minggu (20/10/2019).

Beberapa hari sebelum Jokowi dan Ma'ruf Amin dilantik, beredar sejumlah susunan prediksi nama-nama menteri di kabinet Jokowi jilid II. Tentu hal itu belum bisa menjadi rujukan. Namun demikian, hal itu bisa menjadi sinyal bagaimana peta nama-nama baru kabinet Jokowi jilid II.

Berikut prediksi komposisi kabinet Jokowi jilid II yang dihimpun Suara.com:

Baca Juga: Menanti Kejutan Wajah Baru Kabinet Jokowi Jilid II

Kalangan Profesional dan Parpol

Dalam pidatonya usai dilantik, Presiden Jokowi menyatakan pada periode keduanya akan diwarnai gabungan menteri dari kalangan profesional maupun unsur partai politik.

Hal ini juga pernah dikatakan oleh mantan Wali Kota Solo itu di sebuah kesempatan saat ditanya awak media.

"Partai politik bisa mengusulkan, tetapi keputusan tetap di Presiden," kata Jokowi.

Menteri dari Eks Parpol Pendukung Prabowo-Sandiaga

Baca Juga: Besok, Jokowi Umumkan Kabinet Kerja Jilid 2

Yang perlu dicermati adalah pergerakan jalan politik dari sejumlah partai pengusung Prabowo - Sandiaga di Pilpres 2019. Jokowi sebelumnya telah bertemu dengan Prabowo selaku Ketua Umum Partai Gerindra begitu juga dengan dengan SBY sebagai Ketum Demokrat dan Ketum PAN Zulkifli Hasan.

Praktis hanya PKS yang 'konsisten' menyatakan diri berada sebagai partai oposisi.

Saga nama menteri dari sejumlah papol eks pendukung Prabowo-Sandiaga bisa menjadi kejutan di kabinet Jokowi yang baru nanti.

Joko Widodo atau Jokowi saat diambil sumpah sebagai Presiden RI 2019-2024. (Antara)
Joko Widodo atau Jokowi saat diambil sumpah sebagai Presiden RI 2019-2024. (Antara)

Menteri dari Papua

Yang hampir bisa dipastikan sosok pembantu Presiden Jokowi adalah menteri yang berasal dari Papua. Di mana Jokowi telah memastikan bakal ada nama menteri yang berasal dari daerah paling timur Indonesia itu di kabinet barunya.

"Saya pastikan ada (menteri asal Papua)," kata Jokowi saat menerima siswa dan siswi SD dari Papua di Istana Merdeka pada Jumat (11/10/2019).

Namun demikian, Jokowi tidak mengungkap siapa nama menteri asal Papua itu, termasuk juga pos menteri apa yang akan diberikan. Siapa sosok menteri asal Papua itu akan diungkap secara resmi saat pengumuman nama-nama menteri kabinet Jokowi jilid II nanti.

Peluang Menteri Muda

Dari sekian banyak nama berseliweran yang diprediksi bakal menempati posisi kabinet Jokowi, adalah peluang munculnya menteri muda.

Meski tidak eksplisit menyebut sosok menteri muda itu, Jokowi beberapa kali menyebut bahwa calon pembantunya nanti adalah mereka yang berasal dari kalangan profesional dan memiliki pengalaman yang kuat. Di mana disebut-sebut bakal ada menteri yang usianya 35 tahun, bahkan kurang dari itu.

Nomenklatur Baru

Sepulang dari pelantikan, di depan awak media Jokowi kembali mengatakan terkait susunan kabinet barunya. Ia memastikan akan ada perubahan nomenklatur di kementerian atau lembaga di kabinet barunya.

Selain ada wajah-wajah baru yang akan mengisi posisi strategis dalam timnya untuk lima tahun ke depan, nomenklatur dari sejumlah kementerian/lembaga juga akan ada yang berubah.

"Perubahan nomenklatur ada. Besoklah, sing sabar semuanya," kata Jokowi sebagaimana dilansir Antara.

Jokowi menolak untuk menjelaskan secara detil perubahan nomenklatur yang dimaksud dan meminta semua pihak untuk bersabar menanti hingga besok atau Senin hari ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI