Suara.com - Ada berbagai langkah-langkah khusus yang harus diikuti jika ingin membawa binatang peliharaan ke dalam pesawat. Meski begitu, baru-baru ini insiden menyedihkan menimpa penumpang asal Jerman.
Molly McFadden, penumpang maskapai Luthfansa, saat itu tengah pergi dari Jerman ke Washington D.C, Amerika. Saat itu, Molly mengajak dua kucingnya.
Namun, begitu pesawat mendarat dan kargo diturunkan di Washington Dulles International Airport pada 3 Oktober silam, salah satu kucing Molly yang bernama Milo dinyatakan hilang.
"Terlepas dari usaha terbaik kami, termasuk pencarian berkepanjangan di area bandara, selebaran, anjing pelacak, dan jebakan, Milo masih belum ditemukan," tulis Molly seperti dikutip dari Travel and Leisure.
Baca Juga: Sudah Jalan 2 Kilometer, Pemobil Baru Sadar Ada Kucing di Ruang Mesin
Lebih lanjut lagi, Molly menceritakan jika kucingnya yang lain aman dalam kandang dan terkunci.
Namun, kandang yang seharusnya berisi Milo tampak didorong hingga terbuka.
"Awalnya, maskapai memberitahuku jika mereka mencari di pesawat karena mereka percaya Milo kabur di tengah penerbangan. Namun, mereka berkata jika pintu kandang dalam keadaan didorong ke dalam, dan menurutku tidak mungkin dia menarik pintu ke arahnya sebelum kabur."
Beberapa hari setelahnya, diketahui jika kandang Milo rusak saat diturunkan dari kargo. Besar kemungkinan, Milo kabur saat barang-barang sedang dipindahkan dari pesawat ke area kedatangan.
Pihak maskapai Luthfansa sendiri sudah mengirimkan email ke semua maskapai di Bandara Dulles serta pihak berwenang untuk membantu mencari.
Baca Juga: Kenalan dengan Gracie, Kucing yang Suka Pantai dan Jago Berenang
Sementara, sang pemilik juga membagikan selebaran di sekitar area bandara demi menemukan kucing kesayangannya.
Kabar terbaru menyatakan jika ada yang melihat Milo berlari ke arah selokan. Meski begitu, hingga kini Milo masih belum berhasil ditemukan.