Kemenkes: Obat Berbahan Ranitidin Bisa Picu Kanker Kalau Dikonsumsi Banyak

Senin, 14 Oktober 2019 | 20:07 WIB
Kemenkes: Obat Berbahan Ranitidin Bisa Picu Kanker Kalau Dikonsumsi Banyak
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siswanto. [Suara.com/Ria Rizki]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perintah Penarikan Produk Ranitidin yang Terdeteksi NDMA:

- Nama Obat: Ranitidine Cairan Injeksi 25 mg/mL
- Nomor bets produk beredar:
95486 160 s/d 190
06486 001 s/d 008
16486 001 s/d 051
26486 001 s/d 018
- Pemegang izin edar:
PT Phapros Tbk

Peranikan Sukarela Produk Ranitidin yang Terdeteksi NDMA:

1.
- Nama Obat: Zantac Cairan Injeksi 25 mg/mL
- Nomor bets produk beredar:
GP4Y, JG9Y, XF6E
- Pemegang izin edar:
PT Glaxo Wellcome Indonesia

Baca Juga: BPOM Perintahkan Industri Farmasi Hentikan Produksi Ranitidin

2.
- Nama Obat: Rinadin Sirup 75 mg/5mL
- Nomor bets produk beredar:
0400518001
0400718001
0400818001
- Pemegang izin edar:
PT Global Multi Pharmalab

3.
- Nama Obat: Indoran Cairan Injeksi 25 mh/mL
- Nomor bets produk beredar
BF 12I008
- Pemegang izin edar:
PT Indofarma

4.
- Nama Obat: Ranitidine Cairan Injeksi 25 mg/mL
- Nomor bets produk beredar:
BF17I 009 s/d 021
- Pemegang izin edar:
PT Indofarma

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI