Hii Jorok, Ada Plastik Berisi Air Kencing Tergantung di Kursi Pesawat

Jum'at, 11 Oktober 2019 | 17:30 WIB
Hii Jorok, Ada Plastik Berisi Air Kencing Tergantung di Kursi Pesawat
Ilustrasi kursi pesawat. (Pixabay/Stocksnap)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketika penerbangan berlangsung, tak jarang penumpang pesawat diminta untuk tetap duduk di bangku meski kebelet buang air kecil mendera.

Mungkin, hal ini ada hubungannya dengan temuan sekantung air seni tergantung di kursi pesawat beberapa waktu lalu.

Menjadi salah satu alat transportasi yang digunakan oleh banyak orang, pesawat tentu memiliki sejumlah peraturan yang wajib ditaati.

Penumpang pesawat, pastinya diminta untuk tetap duduk di bangku pesawat ketika keadaan landing, take off serta turbulensi.

Baca Juga: Mengakali Batas Maksimum Bagasi Pesawat, Wanita Ini Pakai Banyak Baju

Dipantau Suara.com dari akun Passengershamming, Jumat (11/10/19), beberapa waktu lalu ditemukan sekantung air seni di bangku seorang penumpang.

Tampaknya, orang ini sangat kebelet buang air kecil ketika keadaan darurat di pesawat tengah berlangsung.

Kantung plastik berisi air seni di pesawat. (Instagram/@passengershamming)
Kantung plastik berisi air seni di pesawat. (Instagram/@passengershamming)

Dari foto yang beredar, penumpang ini bahkan lupa membawa sepasang sandalnya.

Hingga saat ini, belum diketahui identitas dari si penumpang pesawat tersebut.

Kantung plastik itu juga tampak hampir terisi penug dan tergantung di bangku pesawat.

Baca Juga: Cekcok di Pintu Pesawat Usai Putus, Kedua Karyawan Maskapai Ini Dipecat

Sontak, foto ini mendapatkan kritikan dari berbagai pihak.

Namun tak sedikit pula yang merasa kasihan dengan penumpang tersebut.

Sebelumnya kejadian ini, beberapa waktu lalu ada seorang wanita asal Irlandia yang tidak diperbolehkan pipis ketika pesawat delay.

Akibatnya, penumpang tadi ngompol di bangkunnya, dan harus duduk dalam keadaan yang tentu sangat membuat risih selama penerbangan.

Wah, semoga kejadian serupa tak terulang kembali ya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI