Tengkorak Faisal Retak, Ibu Korban Demo DPR Minta Pelaku Tampil ke Publik

Kamis, 26 September 2019 | 19:21 WIB
Tengkorak Faisal Retak, Ibu Korban Demo DPR Minta Pelaku Tampil ke Publik
Faisal Amir, Mahasiswa Al Azhar korban demo rusuh di depan Gedung DPR. (ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pihak keluarga mendesak agar pelaku penganiayaan terhadap Faisal Amir agar meminta maaf secara terbuka.

Faisal merupakan mahasiswa Al Azhar Indonesia yang mengalami luka parah saat ikut berdemonstrasi di Gedung DRI, RI, Selasa (24/9/2019).

"Ibunda Faisal ingin pelaku yang menganiaya dan memukul minta maaf kepada keluarga," kata Rahmat Ahadi kakak kandung Faisal Amir saat konferensi pers di UAI Jakarta, Kamis (26/9/2019).

Pihak keluarga juga menyatakan tidak akan membawa ke jalur hukum asalkan pelaku penganiaya meminta maaf secara terbuka dan bertaubat atas perilakunya

Baca Juga: Bisa Bicara, Faisal Tak Ingat Penganiayaan saat Ikut Aksi Mahasiswa di DPR

"Itu saja sudah cukup bagi keluarga," ujar dia.

Kakak Faisal Amir korban kekerasan unjuk rasa Rahmat Ahadi (baju hitam) saat konferensi pers di UAI Jakarta. (antara).
Kakak Faisal Amir korban kekerasan unjuk rasa Rahmat Ahadi (baju hitam) saat konferensi pers di UAI Jakarta. (antara).

Terkait kondisi mahasiswa Fakultas Hukum UAI tersebut, Rahmat membenarkan kesehatan korban sudah mulai membaik dari sebelumnya dan bisa berkomunikasi ringan.

Selain itu, Faisal juga sudah bisa mengenali anggota keluarga meskipun belum bisa mengingat secara menyeluruh saat peristiwa memilukan yang menimpa dirinya.

Namun, hingga kini tempurung kepala Faisal Amir belum bisa dipasang dan masih disimpan di bagian perut akibat pembengkakan.

"Tempurung kepalanya belum terpasang, jadi kini masih diperban dan disimpan akibat otaknya mengalami pembengkakan," katanya.

Baca Juga: Korban Demo Mahasiswa Rusuh di DPR, Faisal Amir Sudah Membaik

Berdasarkan hasil rontgen dokter, kepala korban mengalami retak khususnya bagian tengkorak yang diduga karena benturan benda tumpul. Selain itu, tulang bahunya juga cidera dan telah dioperasi.

Sementara itu, Direktur RS Pelni dr Dewi Fankhuningdyah mengatakan kondisi Faisal Amir yang menjadi korban saat unjuk rasa beberapa waktu lalu saat ini masih dalam perawatan intensif oleh tim medis.

Namun, kondisi Faisal sudah mulai membaik dan bisa memberikan respon sederhana. Meskipun demikian, tim dokter akan melanjutkan terapi yang sudah diberikan serta pemantauan intensif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI