Suara.com - Akun instagram Ketua DPR RI Bambang Soesatyo atau yang kerap disapa Bamsoet mendadak jadi perbincangan seusai diprivasi alias dikunci pada Kamis (26/9/2019).
Seketika warganet dibuat penasaran, sebab sebelumnya akun instagram Bamsoet yang memiliki 130 ribu pengikut terbuka untuk publik.
Tak sedikit yang beranggapan bahwa keputusan Ketua DPR RI yang memprivasi akun media sosialnya terkait dengan surat terbuka yang dilayangkan program Mata Najwa.
Sebelumnya, melalui cuitan Twitter, Najwa Shihab selaku pemandu acara Mata Najwa mengundang Ketua DPR RI untuk berdialog dengan para mahasiswa pada Rabu (25/9/2019) malam.
Baca Juga: Berbagai Fasilitas Publik Rusak saat Aksi Pelajar Berujung Kerusuhan
"Pak Ketua DPR yth, jika benar ingin berdialog dengan mahasiswa dengan rendah hati kami undang ke @matanajwa malam ini. Jadi publik bisa ikut menyimak. Jangan khawatir, tidak akan ada gas air mata di @matanajwa," tulis Najwa Shihab.
Undangan tersebut sayangnya tidak mendapat respons dari pihak terkait. Pantauan Suara.com, Bamsoet tak menampakkan diri dalam acara yang bertajuk "Ujian Reformasi" tersebut.
Terkait dikuncinya akun Instagram Ketua DPR RI, sejumlah warganet pun menuliskan komentar sindiran seperti berikut.
"Ciee ngambek, hehe," kata seorang warganet.
"Dia takut diserang netizen se-Indonesia karena lidah lebih tajam daripada pisau," imbuh warganet lainnya.
Baca Juga: Bawa Batu hingga Bom Molotov, Perusuh Berlindung di Ambulans Bukan Anak STM
Diberitakan sebelumnya, Bamsoet awalnya berniat menemui mahasiswa yang melakukan unjuk rasa penolakan RUU kontroversial di depan gerbang utama DPR RI, Selasa (24/9/2019) sore. Namun, ia terpaksa dilarikan ke pos keamanan terdekat.
Pasalnya, saat Bamsoet berjalan menuju massa aksi, polisi sudah menembakkan gas air mata untuk membubarkan mahasiswa. Sejumlah pegawai yang awalnya menonton aksi dari dalam gerbang DPR juga lari tunggang langgang masuk ke gedung nusantara IV untuk menyelamatkan diri.