Dedi memastikan, personel Polri-TNI akan tetap bersinergi dalam mengamankan kerusuhan akibat aksi demonstrasi. Sebab, jika tidak, dikhawatirkan nantinya justru ada pihak tertentu yang memanfaatkan situasi tersebut.
“Sinergi di lapangan akan terus dilakukan dan terus ditingkatkan untuk bersama-sama meredam rusuh massa,” ujarnya.
Sebelumnya, gesekan sempat terjadi antara personel Brimob dan TNI AL. Peristiwa tersebut bermula tatkala sejumlah massa demonstran melarikan diri ke Wisma Pati AL, Jakarta Pusat, Rabu (25/9) malam.
Personel TNI AL yang berjaga sempat meminta personel Brimob untuk tidak masuk ke dalam wisma. Namun, personel Brimob tidak terima hingga gesekan pun terjadi.
Baca Juga: Viral Gas Air Mata Sudah Kedaluwarsa, Apa Bahayanya pada Tubuh?
Berdasarkan video yang beredar, tampak personel Brimob bebrapa kali menembakkan gas air mata ke arah wisma.