Duduk dengan Polisi, Demonstran: Capek Saya Pak Kena Gas Air Mata

Selasa, 24 September 2019 | 21:08 WIB
Duduk dengan Polisi, Demonstran: Capek Saya Pak Kena Gas Air Mata
Suasana ricuh di depan Gedung DPR, Jakarta, Selasa (24/9). [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Curhat Mahasiswa ke Polisi: Capek Saya Pak Kena Gas Air Mata

Ratusan mahasiswa yang sempat tertahan saat bentrokan terjadi di gerbang bagian belakang DPR RI, samping Lapangan Tembak Senayan, berangsung meninggalkan lokasi, Selasa (24/9/2019) malam. Mereka bubar jalan ke arah Stasiun Palmerah seusai bentrokan mereda.

Pantauan Suara.com di lokasi, mahasiswa sebelumnya mulai berdatangan dari arah Hotel Mulia.

Namun mereka tertahan persisnya di kawasan sebelum lampu merah tempat perlintasan kereta api Stasiun Palmerah.

Baca Juga: Aksi Mahasiswa Rusuh, Ini 4 Langkah Pertolongan Pertama Saat Pingsan

Mereka tertahan lantaran polisi masih mencoba mukul mundur massa aksi yang melakukan perlawanan dari pinggiran rel.

Pada situasi menunggu tersebut, terlihat sejumlah mahasiswa yang duduk berdampingan dengan polisi tengah beristarahat seusai mengamankan situasi. Dalam kebersamaan tersebut keduanya juga terdengar saling berbincang.

Seorang mahasiswa kemudian mengutarakan ceritanya kepada seorang polisi terkait pengalamannya mengikuti aksi pada hari ini.

Sang demonstrasn mengakui cukup lelah lantara aksi mahasiswa diwarnai kericuhan.

"Capek saya pak kena gas air mata," ujar seorang mahasiswa kepada polisi di depan Puskesmas Kelurahan Gelora, Selasa (24/9/2019).

Baca Juga: Aksi Mahasiswa di Gedung DPR, Rektor UI Sampaikan Imbauan Ini

Kemudian mahasiswa lainnya menanyakan kepada aparat, kapan waktu mereka bisa berjalan pulang mengarah ke Stasiun Palmerah. Setelah menunggu sekitar lima menit, polisi kemudian membolehkan mahasiswa lewat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI