Suara.com - Pengunjung pameran di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, menurun karena ada aksi yang dilakukan ribun mahasiswa di depan Gedung DPR RI, senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019). Saat ini di JCC terdapat dua acara, yakni Jakarta International Property Expo (IIPEX) dan Fintech Summit and Expo.
Karyawan salah satu booth acara IIPEX, Ari Aprianus mengatakan jumlah pengunjung menurun hingga 80 persen.
"Sepi banget dibandingkan kemarin-kemarin. Kira-kira sampai 80 persen turunnya," ujar Ari di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019).
Ari menuturkan, acara IIPEX dibuka sejak hari Sabtu (21/9/2019) untuk 11 hari ke depan. Karena terlalu sepi, sudah ada pegawai booth yang memilih pulang sejak pukul 15.00 WIB, padahal pameran ditutup pukul 21.00 WIB.
"Sudah tahu sih ada demo jadi sepi. Banyak yang pulang dari sore," kata Ari.
Baca Juga: Gerbang Belakang DPR Jadi Medan Tempur, Mahasiswa - Polisi Saling Serang
Diketahui, sejak siang ribuan massa yang terdiri dari mahasiswa berbagai universitas dan elemen masyarakat melakukan aksi di depan gedung DPR RI, Jalan Gatot Soebroto, Senayan, Jakarta Pusat.
Namun saat sore hari kerusuhan pecah. Kepolisian menembakan gas air mata dan water canon ke arah massa.
Bahkan massa menjebol pagar gedung parlemen Senayan untuk merangsek masuk. Namun polisi terus menghalau hingga massa terpukul mundur.
Sampai saat ini, bentrokan masih terjadi. Mahasiswa masih bertahan meskipun sudah banyak yang menjadi korban.
Baca Juga: Demo Rusuh DPR Meluas, Mahasiswa Rusak Pos Polisi di Senayan