"Memang sudah kami antisipasi karena ada demo mahasiswa ini kami siapkan posko medis," kata David.
David menyebutkan, para mahasiswa mengalami kelelahan dan kehabisan oksigen akibat terkena gas air mata.
Petugas memeriksa kondisi kesehatan mahasiswa mengukur kadar oksigen di dalam tubuh menggunakan alat ukur otomatis, mahasiswa dibantu diberi oksigen tambahan, dan obat maag.
Selain mengeluhkan sesak napas, pusing dan mual, ada juga mahasiswa yang diberi infus karena maag.
Baca Juga: Update Korban Aksi Bentrok di DPR: 30 Mahasiswa Pingsan Kena Gas Air Mata
Hingga berita ini diunggah, sejumlah mahasiswa sudah berangsur pulih kondisinya, salah satu mahasiswa yang tadi terbaring mendapat infus juga sudah mulai bisa duduk lagi.
"Kondisi mereka sudah berangsur pulih, rata-rata mengeluh sesak karena terkena gas air mata, dan ada juga yang kena maag," kata David.