Perkuat Pengamanan di Wamena, Kapolri: Jumlah Personel Tak Perlu Disebutkan

Selasa, 24 September 2019 | 17:50 WIB
Perkuat Pengamanan di Wamena, Kapolri: Jumlah Personel Tak Perlu Disebutkan
Kapolri Jenderal Tito Karnian saat menggelar konferensi pers di kantor Kemenpolhukam. (Suara.com/Ria Rizki).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian kembali menerjunkan personel ke Papua. Penambahan personel dilakukan menyusul terjadinya kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua pada Senin (23/9/2019) kemarin.

Tito mengkalim penambahan personel polisi untuk pengaman di tanah Papua. Hanya, Tito enggan menyebutkan berapa personel tambahan yang diterjunkan.

"Tadi pagi, kami tambah pasukan lagi. Saya tidak perlu sebutkan berapa, tapi yang penting kami perkuat pengamanan di sana karena masih banyak pendatang," kata Tito saat jumpa pers di Gedung Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019).

Menurut Tito, banyak masyarakat pendatang yang mengungsi di sejumlah kantor milik aparat keamanan. Seperti, Kodim dan Kapolres. Mereka mengungsi karena khawatir akan terjadi bentrokan susulan.

Baca Juga: Temui Moeldoko, DPRD Papua Minta Pemerintah Dialog dengan ULMWP dan KNPB

"Sehingga kami berusaha dulu menjamin keamanan dengan mempertebal pasukan yang ada di sana," ujarnya.

Berkenaan dengan itu, Tito mengatakan pihaknya pun telah bekerjasama dengan TNI dalam melakukan proses evakuasi terhadap beberapa korban luka-luka akibat kerusuhan. Disisi lain, upaya investigasi terkait penyebab kerusuhan tersebut pun tengah dilakukan.

"Tim investigasi menginvestigasi peristiwanya. Investigasi dilakukan secepat mungkin kita akan lakukan langkah-langkah rekonsilisasi dan perbaikan rehabilitasi maupun rekonstruksi," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI