Warga Lampung Tewas Diterkam Buaya Saat Cari Ikan, Penuh Luka Gigitan

Bangun Santoso Suara.Com
Minggu, 22 September 2019 | 12:02 WIB
Warga Lampung Tewas Diterkam Buaya Saat Cari Ikan, Penuh Luka Gigitan
Ilustrasi buaya. [Covesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satuan Kepolisian Perairan (Satpolair) Polres Tulang Bawang melakukan indentifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas peristiwa tewasnya Hasbulloh (42), warga Tulang Bawang, Lampung, akibat diterkam dan digigit buaya.

Kasat Polair AKP Suharto mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu (21/9), sekitar pukul 02.00 WIB, di kanal outlet, Jalur 53, Blok 03, Kampung Bumi Dipasena Utama.

“Adapun indentitas korban yaitu Hasbulloh (42), berprofesi sebagai petambak, warga Jalur 30, Blok 03, Kampung Bumi Dipasena Utama, Kecamatan Rawa Jitu Timur, Kabupaten Tulang Bawang,” ujar AKP Suharto, Minggu (22/9/2019).

Insiden tersebut bermula saat korban bersama saksi Prayit (38) yang berprofesi petambak, warga Jalur 41, Kampung Bumi Dipasena Utama sedang mencari ikan dengan menggunakan jala.

Baca Juga: Lupa Jalan Pulang, Buaya Muara Tiba-tiba Muncul di Pekarangan Warga Siak

Saksi yang berada tidak jauh dari lokasi korban mendengar korban berteriak meminta tolong, saksi lalu mendekati sumber suara dan melihat sampan yang kendarai oleh korban sudah kosong dan diduga korban terjatuh dari sampan miliknya tersebut.

Kemudian saksi memberitahukan peristiwa tersebut ke warga dan bersama-sama dengan warga melakukan pencarian terhadap korban. Sekitar pukul 03.00 WIB, akhirnya korban berhasil ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dan diduga kuat akibat diterkam dan digigit buaya, lalu korban diseret ke dalam air oleh buaya tersebut.

“Akibatnya, korban mengalami luka robek pada mata kaki sebelah kiri, luka robek pada selangkangan paha sebelah kiri, luka gigitan pada kaki sebelah kanan bagian bawah dan diperkirakan korban meninggal karena dibawa oleh buaya ke dalam air selama satu jam,” ungkap AKP Suharto.

Petugas yang mendapatkan informasi peristiwa tersebut langsung berangkat menuju ke TKP, lalu bersama-sama dengan warga membawa korban ke pos kesehatan desa untuk dilakukan pemeriksaan.

Selesai dilakukan pemeriksaan, jenazah korban lalu dimandikan dan disalatkan. Selanjutnya diantarkan oleh kepala kampung menuju ke Kabupaten Pringsewu tempat asal korban untuk dimakamkan di sana. (Antara)

Baca Juga: BKSDA Riau Evakuasi Buaya Muara yang Naik ke Daratan di Siak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI