Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima Penasihat Hubungan Luar Negeri Presiden China yang juga Anggota Komisi Urusan Luar Negeri China, Song Tao, di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/9/2019). Jokowi sudah pernah bertemu Song Tao sebelumnya di acara Festival Musim Gugur di China tahun 2016 lalu.
"Yang Mulia selamat datang dan senang sekali pernah bertemu di (Festival Musim Gugur) 2016," ujar Jokowi.
Dalam skesempatan itu, Song Tao mengaku gembira kembali bertemu Presiden Jokowi. Khususnya diterima di Istana Kepresidenan Bogor.
"Saya gembira sekali kedua kalinya bertemu dengan yang mulia dan sudah 3 tahun berlalu," kata Song Tao.
Baca Juga: Fakta Imam Nahrawi Jadi Tersangka KPK, hingga Minta Maaf ke Jokowi
Menurut Song Tao, ekonomi Indonesia berkembang dengan bagus. Bahkan kata dia, prestasi dan kemajuan yang dicapai di Indonesia karena Indonesia dipimpin oleh Jokowi.
"Dan saya melihat di tahun ini saja, yang mulia, ekonomi Indonesia berkembang dengan bagus. Sosial masyarakat sangat stabil. Dan kehidupan rakyat semakin ditingkatkan. Semua prestasi dan kemajuan dicapai oleh Indonesia berkat pimpinan yang mulia pak presiden," kata Song Tao.
Tak hanya itu, Song Tao mengaku dapat laporan kalau proyek Tol Trans Pulau Jawa hampir rampung.
"Saya mendengar bahwa jalan tol trans Pulau Jawa yang pertama hampir mau rampung dan masalah listrik juga mau diselesaikan. Sebagai sahabat baik untuk Indonesia saya bener-bener merasa sangat bahagia untuk Indonesia," tutur dia.
Selain itu, Song Tao mewakili pemerintah China menyampaikan ucapan selamat kepada Jokowi karena terpilih kembali menjadi presiden di periode 2019-2024. Ia meyakini Indonesia di bawah kepemipimpinan Jokowi dan Ma'ruf Amin akan mencapai kemajuan yang lebih baik.
Baca Juga: Minta Pengesahan RKUHP Ditunda, Komnas HAM Akan Surati Jokowi
"Kami ingin sampaikan selamat setulus-tulusnya pada yang mulia terpilih kembali presiden karena tanpa dukungan dan sokongan yang tulus dari rakyat Indonesia, dan kami yakin dan kami berharap di bawah pimpinan yang mulia, Indonesia akan mencapai kemajuan yang baik," tandasnya.