Berpayung Hitam, Emak-emak Demo di DPR Desak Sahkan RUU Kekerasan Seksual

Selasa, 17 September 2019 | 12:14 WIB
Berpayung Hitam, Emak-emak Demo di DPR Desak Sahkan RUU Kekerasan Seksual
Pendemo RUU KPK. (Suara.com/Ria Rizki)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah pendemo menyampaikan aspirasi di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2019). Para pendemo mendesak DPR RI untuk segera mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Penghapusan Kekerasan Seksual (PKS).

Pantauan dari Suara.com di lokasi, para peserta demo mayoritas berasal dari kaum hawa. Semangat mereka tidak surut untuk menyampaikan aspirasinya meskipun matahari sedang terik.

Beberapa ibu-ibu kompak membawa poster yang bernada dukungan agar RUU PKS segera disahkan oleh DPR RI. Bukan hanya berasal dari Jakarta. Namun mereka datang dari berbagai daerah.

Pendemo RUU KPK. (Suara.com/Ria Rizki)
Pendemo RUU KPK. (Suara.com/Ria Rizki)

"Ada yang dari Cirebon, Jawa Tengah, Jawa Barat," kata Saadah, seorang anggota lembaga layanan di Cirebon.

Baca Juga: Bocah 10 Tahun Diduga Diperkosa, Ini Dampak Kekerasan Seksual pada Anak

Alasan yang disampaikan mereka pun serempak yakni untuk mendesak DPR segera mengesahkan RUU PKS pada masa periode 2014-2024.

Hingga saat ini DPR RI tengah tekun menggodok RUU KPK dan RKUHP bahkan akan segera disahkan dalam periode 2014-2019. Sedangkan untuk RUU PKS sendiri masih belum menemukan titik terang.

RUU Penghapusan Kekerasan Seksual saat ini masih menjadi perdebatan di DPR karena Fraksi PKS belum setuju. PKS menilai isi RUU Penghapusan Kekerasan Seksual membuka peluang makin maraknya seks bebas.

Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini mengatakan, penolakan itu didasarkan pada alasan mendasar potensi pertentangan materi/muatan RUU dengan nilai-nilai Pancasila dan agama yang dapat menimbulkan polemik.

Baca Juga: Rapat RUU Penghapusan Kekerasan Seksual, Panja Akui Serap Saran dari Pakar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI