Suara.com - Seorang sopir bus di China timur dipukuli sampai pingsan oleh seorang penumpang. Sebab, sang sopir membuat penumpang itu marah karena membiarkan seorang wanita hamil turun lewat pintu depan.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (12/9/2019), ketika pria tersebut sedang menunggu di halte bus di Nanjing, provinsi Jiangsu.
Ia kesal saat melihat seorang ibu hamil turun dari pintu depan bus. Pasalnya, dikutip dari South China Morning Post, penumpang bus di China biasanya turun dari pintu tengah.
Sopir bus merasa kasihan kalau ibu hamil itu harus bersusah payah berpindah tempat.
Baca Juga: Ngeri, Ini Nasib Sopir Bus Tahun 70an Usai Serempet Mobil Dirut Pertamina
"Jadi saya membiarkannya keluar dari pintu depan bus," kata pengemudi bermarga Lu itu.
Namun, niat baik pria 31 tahun tersebut membuat marah penumpang lain. Ia disalahkan karena membiarkan ibu hamil melakukan tindakan yang menyimpang dari aturan.
Setelah naik ke bus bersama istrinya, pria yang menunggu di halte tadi sempat duduk, tetapi tak lama kemudian berlari ke depan dan memukul kepala Lu.
Rekaman video dari kamera keamanan di dalam bus menunjukkan, Lu dipukuli sebanyak 32 kali.
Beruntung, semua penumpang bus selamat karena Lu berhasil menghentikan kendaraannya sebelum akhirnya tak sadarkan diri.
Baca Juga: Masuk Busway, Pemobil Tak Berpakaian Malah Marah ke Sopir Bus TJ
Begitu bus berhenti, sejumlah penumpang mengepung si penyerang supaya tidak tidak kabur.
Setelah polisi tiba di lokasi kejadia, dia ditahan. Hingga kini, insiden tersebut masih diselidiki oleh pihak berwenang.
Seorang saksi mengatakan bahwa si penyerang terlihat sangat marah saat menghajar Lu, bahkan sampai mengatakan, "Saya akan memukulmu sampai mati hari ini."
Sementara itu, saat ditanyai di tempat tidur rumah sakit, Lu mengatakan, dirinya sangat bingung dengan amukan si penyerang.
Selama dua tahun mengemudikan bus di rute yang sama, ia mengaku belum pernah melihat penumpang seberingas itu.