Menurut Veronica, kriminalisasi terhadap dirinya kali ini merupakan rangkaian dari upaya negara untuk membungkam informasi yang keluar dari Papua.
"Secara terang benderang, kita melihat metode shoot the messenger sedang dilakukan aparat untuk kasus ini. Ketika tidak mampu dan tidak mau mengusut pelanggaran/kejahatan HAM yang ada, maka seranglah saja si penyampai pesan itu. Papua adalah salah satu wilayah yang paling ditutup di dunia ini," tulis Veronica.
Kontributor : Arry Saputra
Baca Juga: Veronica Koman Merasa Terintimidasi oleh KBRI Australia