Habibie saat itu bahkan berpesan, agar ia dimakamkan di samping Ainun kalau waktunya kelak dipanggil Yang Maha Kuasa.
Setelah ditinggal Ainun, Habibie membuat puisi yang menyuarakan isi hatinya yang ditinggalkan sang cinta sejati. Simaklah:
Sebenarnya ini bukan tentang kematianmu, bukan itu
Karena aku tahu bahwa semua yang ada pasti menjadi tiada pada akhirnya
Baca Juga: 5 Nama Ini Dipanggil BJ Habibie Sebelum Meninggal
Dan kematian adalah sesuatu yang pasti, dan kali ini adalah giliranmu untuk pergi, aku sangat tahu itu
Tapi yang membuatku tersentak sedemikian hebat, adalah kenyataan bahwa kematian benar-benar dapat memutuskan kebahagiaan dalam diri seseorang, sekejap saja
Lalu rasanya mampu membuatku nelangsa setengah mati, hatiku seperti tak di tempatnya dan tubuhku serasa kosong melompong, hilang isi
Kau tahu sayang, rasanya seperti angin yang tiba-tiba hilang berganti kemarau gersang
Pada air mata yang jatuh kali ini, aku selipkan salam perpisahan panjang, pada kesetiaan yang telah kau ukir
Baca Juga: Firasat Reza Rahadian Sebelum BJ Habibie Meninggal
Pada kenangan pahit manis selama kau ada, aku bukan hendak mengeluh, tapi rasanya terlalu sebentar kau di sini.