Suara.com - Proses pemakaman Presiden ke-3 RI, Bacharuddin Jusuf Habibie akan dilakukan secara militer. Aparat gabungan TNI-Polri mulai melakukan persiapan akhir atau gladi bersih untuk menyiapkan prosesi tersebut dengan baik.
Pemakaman yang akan digelar di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, ini akan dimulai sekitar pukul 13.30 WIB. Persiapan untuk menyambut para pelayat sudah selesai dilakukan.
Pantauan Suara.com di lokasi, gladi bersih dimulai pukul 10.30 WIB. Marching band juga ikut mengiringi persiapan terakhir jelang upacara pemakaman Habibie.
Liang kubur untuk Habibie telah selesai digali. Di sekitarnya dibangun tenda berwarna merah putih untuk para pelayat undangan.
Baca Juga: Pemkot Bekasi Kibarkan Bendera Setengah Tiang untuk Habibie
Bagian dalam tenda sudah disediakan kursi yang dilapisi kain berwarna putih. Di sekitar tenda dibatasi dengan garis polisi.
Masyarakat yang ingin melayat berada di luar garis polisi. Awak media juga berada di tempat yang di sediakan di luar tenda.
Jenazah Habibie akan diberangkatkan dari rumah duka di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Untuk diketahui, lokasi makam Habibie berada disebelah istrinya, Ainun Habibie. Pemakaman militer ini akan dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Presiden ke-3 RI, BJ Habibie menghembuskan nafas terakhirnya di usia ke 83. Habibie wafat di ruang CICU, Paviliun Kartika RSPAD Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2019).
Baca Juga: Pemkot Bekasi Kibarkan Bendera Setengah Tiang untuk Habibie
Menurut Putra Kedua Habibie, Thareq Kemal Habibie, ayahnya meninggal pukul 18.05 WIB. Ia menyebut penyebabnya adalah faktor usia.
"Saya harus menyampaikan ini, bahwa Ayah saya, Presiden Ketiga RI, BJ Habibie meninggal dunia pukul 18.05 WIB," ujar Thareq di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2019).