Demo di Stadion, Hong Kong Soraki Lagu Kebangsaan China

Rabu, 11 September 2019 | 16:52 WIB
Demo di Stadion, Hong Kong Soraki Lagu Kebangsaan China
Aksi protes di Hong Kong berakhir dengan kericuhan pada Minggu (21/7/2019) malam. (AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aksi unjuk rasa Hong Kong telah masuk sampai ke stadion. Momen itu terlihat saat pertandingan sepak bola antara Iran vs China pada Selasa (10/9/2019).

Ketika itu kedua timnas bertanding untuk laga kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Hong Kong.

Sebelum pertandingan dimulai, banyak penonton menyorakkan cemoohan saat diputar lagu kebangsaan China.

Mereka membuat suara lagu kebangsaan China tenggelam, teredam nyanyian mereka, "Glory to Hong Kong", lagu wajib gerakan protes.

Baca Juga: Menlu: Tak Ada WNI Jadi Korban Demonstrasi di Hong Kong

Terdengar sampai ke luar stadion, sorakan itu berisi "pesan" yang jelas untuk Beijing bahwa para demonstran tak mau menjadi bagian dari China di masa depan, seperti dilaporkan wartawan BBC Nick Beake, yang berada di lokasi pertandingan.

Mengutip BBC.com, "Glory to Hong Kong" ditulis oleh seorang musikus lokal sebagai lagu wajib bagi para pengunjuk rasa.

Beberapa penggal liriknya berbunyi, "Apakah kalian merasakan kemarahan dalam tangisan kami? Bangun dan angkat bicara" dan "bertahanlah, karena kita adalah satu."

Lagu itu juga mereka nyanyikan di mal-mal atau pusat perbelanjaan di seluruh Hong Kong, biasanya sambil mengenakan pakaian serba hitam.

Sebelumnya, Pimpinan Hong Kong Carrie Lam mengumumkan konsesi pekan ini dengan tujuan menghentikan segala aksi protes yang berlangsung, termasuk dengan mencabut RUU Ekstradisi, yang banyak ditentang dan menyebabkan ketegangan sejak Juni lalu.

Baca Juga: Para Demonstran Minta Donald Trump 'Bebaskan' Hong Kong dari China

Namun, banyak peserta aksi unjuk rasa yang menganggap keputusan tersebut terlalu terlambat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI