Komentar Rudy Hartono Soal Dana Djarum dan 4 Berita Terpopuler Lainnya

Selasa, 10 September 2019 | 08:05 WIB
Komentar Rudy Hartono Soal Dana Djarum dan 4 Berita Terpopuler Lainnya
Legenda bulutangkis Indonesia, Rudy Hartono saat ditemui di Gedung Jaya Raya, Thamrin, Jakarta, Jumat (26/4/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Legenda bulutangkis nasional Rudy Hartono turut memberikan komentr untuk PB Djarum, yang baru saja menghentikan audisi bulu tangkisnya.

Selain polemik PB Djarum-KPAI, publik juga tengah memusatkan perhatian pada kabar surat ultimatum dari OPM. Berikut 5 ulasan berita terpopuler SUARA.com, Senin (9/9/2019) kemarin:

1. Rudy Hartono: Semua Orang Tahu Djarum Punya Dana, Tapi...

Legenda bulutangkis Indonesia, Rudy Hartono saat ditemui di Gedung Jaya Raya, Thamrin, Jakarta, Jumat (26/4/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]
Legenda bulutangkis Indonesia, Rudy Hartono saat ditemui di Gedung Jaya Raya, Thamrin, Jakarta, Jumat (26/4/2019). [Suara.com/Arief Apriadi]

Legenda bulutangkis nasional Rudy Hartono mengajak semua pihak untuk menghargai jerih payah klub memajukan perbulutangkisan nasional.

Baca Juga: Bantah OPM, Wiranto: Pengiriman Pasukan TNI - Polri di Papua Hanya 1 Persen

Ajakan ini menanggapi polemik yang terjadi antara PB Djarum dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

Baca selengkapnya

2. OPM Sebar Surat Ultimatum untuk Pemerintah RI dan Wiranto

ILUSTRASI - Anggota TPNPB yang dipimpin oleh Egianus Kogoya. [Tabloid Jubi/Istimewa]
ILUSTRASI - Anggota TPNPB yang dipimpin oleh Egianus Kogoya. [Tabloid Jubi/Istimewa]

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat—sayap militer Organisasi Papua Merdeka—menyebar surat ultimatum kepada pemerintah Indonesia, terutama Menkopolhukam Wiranto.

Dalam surat pernyataan yang ditandatangani Kepala Staf Umum TPNPB Mayjen Terryanus Satto dan Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom tersebut, terdapat 25 butir penjelasan.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Rp 100 Miliar Bangun Gedung dan Fasum Rusak di Papua

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI