Kisah Marcellina Lobi Perusahaan Kayu di Proyek Jalan Trans Papua

Jum'at, 06 September 2019 | 17:26 WIB
Kisah Marcellina Lobi Perusahaan Kayu di Proyek Jalan Trans Papua
Pembangunan infrastruktur Jalan Trans Papua. [Dok Kementerian PUPR]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Kali ini, kami menemui perusahaan konsensi hutan. Satu per satu mengutarakan keluh - kesah," cerita Marcellina.

Akhirnya November 2018, terjadi kesepakatan setelah melewati beberapa kali rapat akhirnya perusahaan kayu rela memindahkan jalan operasionalnya. Balai Jalan pun bersedia memberikan advis teknis desain konstruksi perlintasan jalan yang diusul oleh Perusahaan.

Trans Papua ini diperkirakan dapat di tempuh 5 - 6 jam dari Monokwari ke Bintuni. Sebelumnya biasa di tempuh 10 - 12 jam perjalanan saat kondisi jalan kering. Tarif operasional sekali jalan mencapai Rp 5 Juta per mobil pada saat hujan. Tapi kini masyarakat tidak perlu lagi mengeluarkan biaya yang besar.

“Peran saya hanya kecil saja, cuman mencatat masukan dari berbagai pihak dan ikut melancarkan rapat-rapat,” Kata Marcellina Laurensia. (Shifa Audia)

Baca Juga: Lukas Enembe: Jalan Trans Papua Bukan untuk Orang Papua

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI