Mau Gagalkan Pelantikan Jokowi, Istana Sebut Sri Bintang Kerasukan Jin

Jum'at, 06 September 2019 | 16:09 WIB
Mau Gagalkan Pelantikan Jokowi, Istana Sebut Sri Bintang Kerasukan Jin
Aktivis Sri Bintang Pamungkas di PN Jakarta Selatan. (Suara.com/M. Yasir).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin mengaku tak habis pikir dengan pernyataan aktivis Sri Bintang Pamungkas yang mencoba menggagalkan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Pilpres 2019 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Ia pun mempertanyakan alasan Sri Bintang membenci Presiden Jokowi dengan ucapan-ucapannya.

"Bagaimana bisa muncul di logikanya Sri Bintang Pamungkas ingin menggagalkan pelantikannya Jokowi? narasi apa itu, kok lucu. Kebencian apa sih yang masih terpendam dalam kalbunya," ujar Ngabalin saat dihubungi Suara.com, Jumat (6/9/2019).

Pernyataan Ngabalin menanggapi kasus baru Sri Bintang yang dilaporkan ke polisi karena dianggap menyerukan untuk menggagalkan pelantikan Jokowi dan Ma'ruf Amin pada Oktober 2019 mendatang. Seruan itu disampaikan Sri Bintang lewat rekaman video yang beredar di dunia maya.

Baca Juga: Dituding Rebut Karyawan oleh Pendukung Jokowi, Ini Komentar Kaesang

Ngabalin mengaku heran dengan alasan Sri Bintang sangat membenci Jokowi. Bahkan, dia mengangap pernyataan-pernyataan yang dilontarkan Sri Bintang seola seperti orang yang tidak mengenyam pendidikan.

"Saya tidak mengerti ya kebencian apa yang ada dalam diri Sri Bintang Pamungkas kemudian atau jin, iblis atau hantu apa yang merasuki jalan pikirannya sehingga dia se-vulgar itu dan seperti seakan akan tidak pernah mengenyam pendidikan atau bukan seperti orang terpelajar gitu," kata dia.

"Beberapa diksi dan narasinya itu sangat memalukan sebagai seorang terpelajar. Kalau ada dendamnya kalau ada marahnya, berperilaku lah seperti orang terpelajar jangan seperti begitu."

Diketahui, aktivis Sri Bintang Pamungkas dilaporkan Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) ke Polda Metro Jaya lantaran dinggap membuat ajakan untuk menggagalkan pelantikan Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Laporan itu teregister dalam nomor LP TBL/5572/IX/2019/PMJ/Dit. Reskrimsus dengan terlapor bernama Ipong Wijaya Kusuma dan terlapor Sri Bintang Pamungkas.

Baca Juga: Pukat UGM Minta Presiden Jokowi Tolak Revisi UU KPK

Ketua Umum PITI Ipong Hembing Putra mengatakan, merasa keberatan atas seruan yang dibuat oleh Sri Bintang. Ipong mengatakan, dalam video yang tersebar di media sosial, Sri Bintang mengajak untuk menggagalkan pelantikan Jokowi – Maruf Amin pada 20 Oktober 2019.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI