Wiranto: Masih Ada Hasutan dari Provokator di Papua

Kamis, 05 September 2019 | 20:23 WIB
Wiranto: Masih Ada Hasutan dari Provokator di Papua
Menkopolhukam Wiranto (tengah) bersama para tokoh Papua dan Papua Barat menyampaikan keterangan terkait kondisi keamanan Papua di Jakarta, Jumat (30/8). [Suara.com/Arya Manggala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto menyebut masih banyak ajakan atau hasutan untuk melakukan aksi kerusuhan di Papua dan Papua Barat.

"Jadi masih ada ajakan-ajakan, hasutan-hasutan kepada masyarakat untuk melanjutkan aksi anarkis," ujar Wiranto di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Kamis (5/9/2019).

Ia pun mengimbau kepada semua pihak untuk terus mengajak seluruh masyarakat di Papua dan Papua Barat agar tidak terprovokasi dengan adanya seruan tersebut. 

"Jadi kalau saudara-saudara mendengar ada aksi anarkis tanggal sekian, jilid sekian, itu ajakan. Tapi aparat-aparat keamanan, Pemda, tokoh masyarakat berusaha menenangkan masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan ajakan-ajakan itu," ucap dia.

Baca Juga: Beda dari Wiranto, Kominfo: Blokir Internet di Papua Belum Dicabut Penuh

Lebih lanjut, mantan Panglima ABRI itu mengatakan, pada 4 September 2019 di Biak, sudah digelar rapat koordinasi dengan sejumlah elemen baik itu kepolisian, TNI, masyarakat.

Rapat tersebut bertujuan untuk mengajak masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oknum-oknum yang dianggap mau mengganggu situasi keamanan di bumi Cenderawasih tersebut. 

"Telah dilaksanakan rapat koordinasi antara forum komunikasi pimpinan daerah dengan seluruh pimpinan TNI dan Kepolisian bersama masyarakat-masyarakat tokoh agama, perempuan, pemuda, seniman, budayawan, bersama sama mengajak masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang terus ingin melaksanakan aksi anarkis," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI