Nenek Penyihir dari Abad 18 Tewas Sebelum Eksekusi, Kini Tulangnya Diburu

Rabu, 04 September 2019 | 18:37 WIB
Nenek Penyihir dari Abad 18 Tewas Sebelum Eksekusi, Kini Tulangnya Diburu
Rekonstruksi wajah Lilias Adie - (University of Dundee.jpg)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Lilias Adie adalah satu-satunya kuburan penyihir di Skotlandia. Sisanya terbakar," kata Anggota Dewan Fife Kate Stewart, dikutip dari The Washington Post. "Kami mencoba melacaknya untuk membawanya pulang ke Torryburn."

Sisa-sisa mayat Lilias Adie, yaitu tengkoraknya, telah hilang sejak 1938, ketika ditampilkan di sebuah pameran di Glasgow, Skotlandia.

Sementara itu, kerangka tulangnya yang lain kemungkinan dijual di seluruh dunia, setelah pengumpul barang antik mencuri peti matinya pada 1852.

Selama puluhan tahun, berbagai upaya untuk menemukan tengkorak dan tulang-tulang Lilias Adie telah gagal, sampai-sampai pemerintah Fife memohon kepada masyarakat untuk mengembalikannya dengan iming-iming imbalan uang.

Baca Juga: Dituduh Penyihir, TKI di Arab Akhirnya Bebas dari Hukuman Mati

Tindakan itu merupakan bagian dari kampanye untuk mengenang ribuan orang yang dianiaya, disiksa, atau dieksekusi semena-mena atas dugaan sebagai penyihir.

Lebih dari 3.500 orang telah dituduh mempraktikkan ilmu sihir sampai awal abad ke-18, dan sebagian besar adalah wanita. Dari jumlah tersebut, ratusan di antaranya telah dibakar menjadi abu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI