Soal Penumpang Gelap Kisruh Papua, Wiranto: Kami Tahu Tapi...

Rabu, 04 September 2019 | 10:09 WIB
Soal Penumpang Gelap Kisruh Papua, Wiranto: Kami Tahu Tapi...
Menkopolhukam Wiranto (tengah) bersama para tokoh Papua dan Papua Barat menyampaikan keterangan terkait kondisi keamanan Papua di Jakarta, Jumat (30/8). [Suara.com/Arya Manggala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto menyebut ada penumpang gelap di balik kerusuhan Papua. 'Penunggang' itu dinilai sengaja memecah belah Indonesia dengan menebar isu dan provokasi.

Hal itu disampaikan Wiranto saat berdialog dengan Karni Ilyas dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa (3/9/2019).

Wiranto menegaskan pemerintah berkomitmen menindak tegas secara hukum para aktor di balik isu rasisme yang terjadi di Surabaya hingga memicu konflik di Papua. Sebab baginya, polemik di Papua tidak akan terjadi tanpa campur tangan oknum.

"Demikian di Papua dan Papua Barat, kerusakan itu kan ada aktornya, pembakaran ada dalangnya. Itu juga sudah diusut dan ditangkap jadi hukum ditegakkan tanpa pandang bulu. Ini yang dilakukan pemerintah soal hukum," tegas Wiranto.

Baca Juga: Dituduh Jadi Pemicu Konflik Papua, Wiranto: Benny Wenda Sejak Dulu Ngaco

Di sela dialog, Karni Ilyas lantas meminta kejelasan tentang penumpang gelap yang dimaksud, "Siapa yang jenderal maksud dengan penumpang gelap dalam dua peristiwa ini?"

Jawaban Wiranto abu-abu. Ia hanya menyebut, kekacauan yang terjadi dipicu dari masalah yang dibesar-besarkan.

"Bermula dari satu hinaan-hinaan, dan perobekan bendera yang sementara masih dalam pengusutan, itu sebenarnya bisa diselesaikan secara arif tanpa melebar kesana kemari, tapi kenyataan tidak seperti itu," terangnya.

Para provokator, dinilai Wiranto, sengaja memperkeruh suasana hingga menimbulkan aksi protes oleh warga Papua di berbagai daerah.

"Ada reaksi yang begitu cepat, keras dan meluas di Papua dan Papua Barat, tidak mungkin kalau tidak ada dalangnya, tidak mungkin kalau tidak ada yang menunggangi, tidak mungkin kalau tidak ada yang memanfaatkan," tegas Wiranto.

Baca Juga: Tangkapi Aktivis Papua, Wiranto: Ini Negara Hukum Bung

Kendati demikian, pemerintah mengklaim sudah mengetahui siapa saja penumpang gelap di balik kerusuhan Papua seperti bukti-bukti yang sudah ditemukan di lapangan.

Namun guna penyelidikan lebih lanjut, pemerintah enggan menyebut siapa saja aktor di balik kekacauan

"Namun sinyalemen dari laporan di lapangan akan kita umumkan kalau sudah ada bukti yang lengkap. Bukti lengkap sebelum proses penyidikan kita inisial saja yang disebutkan, tapi kita paham dan tahu tapi untuk masuk penyidikan masih belum cukup. Untuk itu, kami berjaga-jaga untuk tidak dengan mudah menyebar masyarakat. Tapi kami sudah ngerti," tutup Wiranto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI