Infografis
Suara.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan setidaknya ada 6.000 personel gabungan TNI-Polri yang telah dikerahkan untuk mengamankan Papua dan Papua Barat. Meski, Tito mengklaim kekinian situasi di Papua dan Papua Barat relatif aman.
Meski situasi diklaim aman, Tito mengatakan telah berkomitmen bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto akan menambah personel bila dinilai masih dibutuhkan. Hal dilakukan hingga situasi di Papua dan Papua Barat telah dinyatakan benar-benar aman.
![Sebanyak 250 personel Brimob dari Polda Kalbar dikirim ke Papua. [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/08/30/80234-250-personel-brimob-dikirim-ke-papua.jpg)
"Saya dengan Pak Panglima (Marsekal TNI Hadi Tjahjanto) sudah komitmen, kurang akan tambah lagi sampai situasi aman," kata Tito usai menghadiri acara HUT ke-71 Polwan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/9/2019).
Berkenaan dengan itu, Tito mengungkapkan dirinya bersama Hadi Tjahjanto berencana akan memantau langsung ke Papua pada Senin (2/9/2019) besok.
Baca Juga: Kapolri Minta Doa Keselamatan Pasukan TNI dan Polisi di Papua
Menurut Tito dirinya bersama Hadi Tjahjanto diperkirakan akan berada di Papua selama 5 hingga 7 hari.
"Saya sendiri dengan Bapak Panglima nanti kemungkinan besar, besok akan kesana ya untuk mengendalikan betul-betul situasi terkendali dan melakukan langkah penegakan hukum," ujarnya.
