Suara.com - Penampilan millennial influencer Sherly Annavita di Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne, Selasa (20/8/2019), membuat heran banyak orang.
Meskipun asing bagi sebagian penonton, sosok Sherly Annavita langsung meninggalkan kesan yang mendalam setelah berbicara di ILC.
Gadis asal Aceh itu bahkan berani mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) habis-habisan, khususnya soal pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Pulau Kalimantan.
Ia menilai bahwa pemindahan ibu kota merupakan bukti kegagalan Jokowi sebagai pemimpin pemerintahan.
Baca Juga: Ini Penyebab Ayah Milenial Sekarang Mau Ikut Berperan Urus Anak
Ucapannya itu seketika menimbulkan komentar pro dan kontra, sehingga namanya makin santer diperbincangkan, bahkan sampai dibandingkan dengan politikus muda PSI Tsamara Amany.
Berikut lima fakta tentang Sherly Annavita yang dihimpun SUARA.com:
1. Influencer
Sherly Annavita dikenal luas sebagai social media influencer. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya jumlah akun yang mengikutinya di Instagram dan Twitter.
Followers di akun Instagram @sherlyannavita mencapai 383 ribu dan Twitter-nya hampir 13 ribu.
Baca Juga: Smartfren Ajak Milenial Toleransi Perbedaan
Di akun media sosialnya, Sherly Annavita kerap membagikan konten politik dan sejarah.
2. Motivator
Dara Aceh berusia 27 tahun ini juga merupakan seorang motivator.
Di Instagram, dirinya menunjukkan jadwal yang begitu padat untuk berbagai acara motivasi.
Dalam pekan terakhir Agustus saja, Sherly Annavita sudah memiliki 11 agenda di Pekanbaru hingga Jakarta
3. Pendakwah muda
Kepiawaian Sherly Annavita dalam berbicara juga ia terapkan untuk menerbarkan ilmu agama Islam.
Pada 2007, gadis yang berulang tahun setiap 12 September ini pernah mewakili Nanggroe Aceh Darussalam untuk tampil di ajang Pemilihan Dai Cilik (Pildacil) IV.
Lalu lima tahun kemudian, ia kembali mengikuti kompetisi serupa, hingga lolos menjadi finalis Dai Muda Pilihan ANTV.
4. Berpendidikan tinggi
Berdasarkan profilnya di laman Linkedin, Sherly Annavita telah lulus S1 pada 2014 dari jurusan Hubungan Internasional Universitas Paramadina Jakarta.
Ia dikabarkan juga sempat menempuh satu semester perkuliahan di Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk jurusan Sastra Jepang.
Kini, seperti yang tertera di profil Instagram-nya, Sherly Annavita menyandang gelar Master of Social Impact dari Swinburne University of Technology Australia.
5. Berprestasi
Selain gelar tertingginya di bidang pendidikan, Sherly Annavita juga mencatumkan tiga dari seluruh koleksi prestasinya di Instagram.
Pada 2013, ia menduduki posisi kedua pemenang ajang I Am President, yang bertemakan persoalan Indonesia di 2030.
Selain itu, dirinya berhasil menyabet juara pidato National Australia Indonesia Language Awards (NAILA) pada 2017 dan dinobatkan sebagai delegasi terbaik kompetisi simulasi sidang PBB, Asia World Model United Nations (AWMUN), 2018.
Ilmu yang dimiliki Sherly Annavita kemudian ia bagikan pada banyak orang melalui Sherly Enlightment Academy (SEA) Indonesia, sekolah public speaking yang ia dirikan pada awal Agustus ini.