Suara.com - Penyertaan Modal Daerah (PMD) akan diberikan kepada PT Pembangunan Sarana Jaya untuk pembangunan Rumah DP 0 rupiah. Fraksi PKS di DPRD DKI meminta agar sasaran program tersebut sesuai targetnya, yakni kalangan menengah ke bawah.
Hal tersebut disampaikan saat Fraksi PKS memberikan tanggapan dalam sidang perubahan RAPBD-P 2019 DKI Jakarta.
Wakil Ketua Fraksi PKS Nasrullah mengatakan, program rumah DP 0 rupiah ini harus sesuai target karena sudah menjadi janji gubernur saat kampanye dan awal menjabat.
“Harus diikuti kesiapan instansi dalam menampung dan mengelola minat masyarakat untuk bisa memperoleh hunian layak DP 0 ini. Mengingat merupakan bagian dari janji kerja gubernur," ujar Nasrullah di ruang rapat paripurna gedung DPRD DKI, Senin (19/8/2019).
Baca Juga: Rumah DP 0 Rupiah Tak Sediakan Parkir Mobil untuk Penghuni
Ia mengatakan hal tersebut karena PMD program pembangunan rumah susun sederhana milik (rusunami) yang diajukan cukup besar, yakni Rp 800 miliar. Nasrullah mengatakan penyebaran informasi kepada masyarakat yang seharusnya menjadi target program ini belum merata.
Ia mengingatkan Pemprov DKI agar target pembeli Rusunami DP Rp 0 tidak tercapai karena penyebaran informasi. Karena itu ia menuntut kinerja lebih dari Pemprov DKI untuk mewujudkannya.
"Jangan sampai kemudian hunian ini lebih banyak dimanfaatkan justru oleh orang-orang yang bukan merupakan target sasaran," kata dia.