Selamatkan Sandera di KM Mina Sejati, Polisi Terkendala Cuaca Ekstrem

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Senin, 19 Agustus 2019 | 10:25 WIB
Selamatkan Sandera  di KM Mina Sejati, Polisi Terkendala Cuaca Ekstrem
Ilustrasi pembajakan. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi hingga saat ini masih terus melakukan negoisasi untuk menyelamatkan sandera di KM Mina Sejati.

Kapolda Maluku, Irjen Polisi Royke Lumowa, menyatakan posisi kapal saat ini berada di Selatan Kota Dobo, ibu kota kabupaten Kepulauan Aru.

"Personil polisi bersama Lantamal IX/Ambon dan Basarnas telah menemukan lokasi KM Mina Sejati, makanya intensif bernegoisasi untuk menyelamatkan sandera dari pada menangkap penyandera," kata Royke, di Ambon, Senin (19/8/2019).

Royke menjelaskan, operasi tersebut melibatkan KRI Lada - 521 maupun kapal milik Basarnas yang sejak Minggu (18/8) malam komunikasi terganggu.

Baca Juga: Kasus Pembajakan Mobil Tangki BBM ke Kantor Jokowi Bertambah Jadi 10 Orang

Kondisi cuaca ekstrem saat ini kata Royke, tengah terjadi, gelombang laut mencapai dua meter sehingga mengganggu kegiatan operasi.

"Saya intensif berkoordinasi dengan TNI AL dan Basarnas agar bisa membebaskan para sandera, makanya diharapkan kondisi cuaca tidak ekstrem agar negoisasi bisa membuahkan hasil yang baik," ujarnya.

Royke menuturkan, sedikitnya 27 personil polisi bersama dari Basarnas didukung KRI Lada- 521 yang posisinya dekat dengan KM Mina Sejati untuk bernegoisasi guna membebaskan para sandera.

"Mudah - mudahan dalam waktu dekat para sandera bisa diselamatkan, menyusul KM. Mina Sejati terdeteksi KRI Lada - 521 maupun kapal Basarnas pada Minggu (18/8)," tandasnya.

Terkait dua orang yang meninggal, Royke mengatakan jenazahnya telah diamankan di salah satu kapal nelayan dan diarahkan dievakuasi ke darat (Dobo).

Baca Juga: 4 Fakta Pembajakan Mobil Tangki Pertamina

"Kapal nelayan tersebut satu perusahaan dengan KM Mina Sejati sehingga evakuasi dua jenazah tersebut ditangani manajemennya," kata Kapolda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI