Ridwan Kamil Paparkan Perkembangan Program Satu Desa Satu Tahfiz

Minggu, 18 Agustus 2019 | 13:29 WIB
Ridwan Kamil  Paparkan Perkembangan Program Satu Desa Satu Tahfiz
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil saat melakukan melakukan Salat Subuh Berjamaah Keliling (Subling) di Masjid Al-Irsyad, Kabupaten Bandung Barat, Jabar, Minggu (18/8/2019). (Dok : Pemdaprov Jabar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memaparkan progres program keumatan Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar saat melakukan Salat Subuh Berjamaah Keliling (Subling) di Masjid Al-Irsyad, Kabupaten Bandung Barat, Jabar, Minggu (18/8/2019). 

Dalam sambutannya, Emil, sapaan Ridwan Kamil, melaporkan progres Program Satu Desa Satu Tahfiz yang sudah berjalan. Menurutnya, sudah ada 1.200 orang yang akan belajar di berbagai pesantren Tahfiz Alquran. 

"Jabar Juara Lahir Batin ini sekarang sudah ngabret (cepat). Saya laporkan, ada 1.200 anak-anak di tiap desa yang sudah mulai belajar di pesantren Tahfiz Alquran yang tersebar di berbagai daerah, sehingga cita-cita satu desa memiliki satu tahfiz Alquran bisa terwujud," katanya. 

Kemudian, Emil juga mengatakan bahwa program English for Ulama tengah berjalan. Bahkan, kata dia, akan ada lima ulama yang berasal dari Jabar, yang dikirim ke Inggris untuk menjadi duta perdamaian dengan berdakwah. 

Baca Juga: Ridwan Kamil : Keberhasilan Jabar adalah Estafet dari Pemimpin Terdahulu

"Gelombang duanya sedang persiapan dan berita baiknya, dalam waktu dekat lima ulama akan dikirim ke Inggris," ucapnya.

"Mudah-mudahan pelatihan bahasa Inggris ini diikuti oleh ulama dari KBB (Kabupaten Bandung Barat) karena program ini akan terus berlanjut," imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Emil memaparkan progres Program One Pesantren One Product. Menurut dia, terdapat 500 pesantren yang sedang menyiapkan business plan untuk pengembangan ekonomi. 

Sedangkan program Kredit Mesra (Mesjid Sejahtera), kata Emil, sudah berjalan dengan baik. Dia pun minta Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) untuk menyampaikan informasi kepada masyarakatnya terkait program tersebut. 

"Tolong sampaikan warganya kalau butuh pinjaman uang, cukup datang ke masjid yang sudah direkomendasikan oleh DKM. Dana itu sudah kita sebar ke berbagai daerah," kata Emil.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Pembagian Daging Kurban Tidak Gunakan Kantong Plastik

Di akhir sambutannya, Emil menginformasikan, masjid Al-Irsyad masuk dalam nominasi 20 masjid terbaik dunia. Pemenang nomimasi tersebut akan diumumkan dalam waktu dekat di Arab Saudi.

"Masjid ini (Al-Irsyad) masuk nominasi 1 dari 20 masjid terbaik dunia insyaallah akan diumumkan sebentar lagi di Arab Saudi, semoga saja," tutup Emil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI